Menelusuri Jejak Suku Tikar: Identitas Budaya Kuno dari Jantung Kamerun

PAGARALAMPOS.COM - .Suku Tikar adalah salah satu kelompok etnik yang berasal dari wilayah barat Kamerun, sebuah negara di kawasan Afrika Tengah.

Meski namanya tidak seterkenal suku-suku besar lainnya seperti Zulu atau Yoruba, komunitas ini memiliki latar belakang sejarah yang panjang serta budaya yang kaya, terutama dalam bidang kesenian, musik tradisional, dan sistem kemasyarakatan.

Keberadaan mereka mencerminkan perkembangan sosial dan politik di Afrika Tengah yang dipengaruhi oleh berbagai peristiwa sejarah, termasuk perpindahan penduduk, konflik internal, hingga era kolonial.

Menurut hasil kajian antropologi dan narasi lisan dari generasi ke generasi, leluhur suku Tikar diyakini berasal dari kawasan Lembah Sungai Adamawa di wilayah barat Kamerun.

BACA JUGA:Sejarah Suku Batak: Jejak Leluhur, Budaya, dan Identitas dari Tanah Toba!

BACA JUGA:Sejarah Candi Agung Amuntai: Warisan Kerajaan Hindu di Kalimantan Selatan

Namun, catatan sejarah dan tradisi lisan menyebutkan bahwa leluhur Tikar bermigrasi dari wilayah utara atau timur laut, kemungkinan dari sekitar Lembah Sungai Nil atau daerah Chad.

Migrasi besar ini didorong oleh berbagai faktor seperti perubahan iklim, persaingan antar suku, dan invasi dari kelompok lain.

Setelah menempuh perjalanan jauh, suku Tikar akhirnya menetap di dataran tinggi Kamerun dan membangun beberapa kerajaan kecil yang terorganisasi dengan sistem hierarki.

Kerajaan Nditam dan Bankim termasuk yang paling dikenal di antara kerajaan-kerajaan Tikar.

Struktur Sosial dan Pemerintahan

Ciri khas suku Tikar terletak pada sistem pemerintahan tradisional yang teratur.

BACA JUGA:Memahami Sejarah Candi Pari: Jejak Peradaban Majapahit di Sidoarjo!

BACA JUGA:Memahami Sejarah Suku Kerinci: Menelusuri Jejak Peradaban Tertua di Jantung Sumatra!

Sumber: