Keunikan 5 Suku di NTT: Tradisi Adat yang Masih Dijaga di Era Modern
Menjelajahi 5 Suku di NTT: Tradisi Langka yang Masih Terjaga Hingga Kini-Foto: net -
BACA JUGA:Ken Arok: Kisah Legendaris yang Membentuk Sejarah Kerajaan Singasari di Nusantara
Tradisi ini tercermin dalam berbagai upacara adat yang hingga kini masih dilaksanakan. Masyarakat suku Lio meyakini bahwa menjaga harmoni antara manusia dan alam merupakan kunci kehidupan yang sejahtera.
4. Suku Lamaholot
Suku Lamaholot tersebar di Flores Timur, termasuk di Pulau Adonara, Solor, dan Lembata. Salah satu ritual khas mereka adalah Soga Mada, yang merupakan bentuk penghormatan kepada leluhur.
Upacara ini melibatkan berbagai prosesi adat, termasuk penyembelihan hewan sebagai bagian dari persembahan simbolis yang menghubungkan dunia manusia dengan roh leluhur.
BACA JUGA:Ternyata, Pempek Palembang Punya Sejarah yang Tak Terduga, Loh! Temukan Alasannya!
BACA JUGA:Misteri dan Pesona Bukit Barisan: Jejak Sejarah dan Keindahan Alam yang Menakjubkan
5. Suku Alor
Suku Alor yang menetap di Kepulauan Alor masih mempertahankan banyak nilai adat meskipun sebagian besar masyarakatnya telah menganut agama formal.
Beberapa komunitas di suku ini tetap menjalankan tradisi pemujaan terhadap leluhur dan penghormatan terhadap alam. Ritual tersebut merupakan cerminan dari hubungan erat antara manusia dengan lingkungan sekitarnya.
Keberagaman suku di NTT menjadikan provinsi ini sebagai pusat budaya yang kaya akan kearifan lokal. Warisan adat yang terus dijaga bukan hanya sebagai identitas, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhur dan lingkungan.
Tradisi ini akan terus diwariskan kepada generasi mendatang agar budaya asli tetap lestari di tengah perubahan zaman.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
