Pemkot PGA

Sejarah Gunung Lesung: Asal Usul, Legenda Mistis, dan Potensi Wisata di Pandeglang!

Sejarah Gunung Lesung: Asal Usul, Legenda Mistis, dan Potensi Wisata di Pandeglang!

Sejarah Gunung Lesung: Asal Usul, Legenda Mistis, dan Potensi Wisata di Pandeglang!-net:foto-

Misalnya, upacara syukuran panen yang dilakukan dengan membawa sesaji ke kaki gunung atau ke sumber mata air yang dianggap keramat.

BACA JUGA:Misteri Murka Kublai Khan: Ekspedisi Mongol dan Pusaka Sejarah Prasasti Pulau Serutu

Tradisi ini memperlihatkan bagaimana masyarakat memandang gunung bukan hanya sebagai objek alam, tetapi juga sebagai bagian dari hubungan spiritual mereka dengan Sang Pencipta.

Potensi Wisata dan Konservasi

Saat ini, Gunung Lesung semakin dikenal sebagai destinasi wisata alam. Kawasan hutan yang masih asri, udara sejuk, serta panorama dari puncak menjadi daya tarik bagi para pendaki dan pencinta alam.

Di sekitar gunung juga terdapat Situ Lesung, sebuah danau alami yang menambah keindahan kawasan tersebut. Situ ini kerap dikaitkan dengan cerita mistis, tetapi justru menambah nilai eksotis bagi para wisatawan.

BACA JUGA:Tradisi Pernikahan Gadis Dayak: Syarat, Proses, dan Pantangan yang Harus Diketahui

Namun, seiring meningkatnya kunjungan, muncul pula tantangan dalam menjaga kelestarian alam. Sampah pendaki, perambahan hutan, dan alih fungsi lahan menjadi ancaman serius.

Karena itu, masyarakat bersama pemerintah daerah berusaha mengembangkan konsep ekowisata yang berkelanjutan.

Tujuannya adalah agar keindahan Gunung Lesung tetap terjaga sekaligus memberi manfaat ekonomi bagi warga sekitar.

Warisan Budaya dan Identitas

BACA JUGA:Mengupas Adat Pernikahan Suku Dayak: Ritual, Aturan, dan Larangan dalam Ikatan Sakral

Gunung Lesung bukan sekadar bentang alam, melainkan juga warisan budaya yang memperkuat identitas masyarakat Pandeglang.

Legenda-legenda yang berkembang menjadi bagian dari tradisi lisan, sementara keberadaan gunung itu sendiri menjadi simbol kesuburan dan keteguhan hidup.

Hingga kini, cerita-cerita mistis, ritual adat, serta kegiatan spiritual yang terkait dengannya masih terus dilestarikan, meski di era modernisasi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait