Rahasia Panjang Brazil: 150 Tahun Dominasi Kopi di Pasar Global
Rahasia Panjang Brazil: 150 Tahun Dominasi Kopi di Pasar Global-Foto: net -
2. Luas Perkebunan Kopi
Meskipun Brazil menjadi penghasil kopi terbesar dunia, Indonesia memiliki perkebunan kopi yang lebih luas, sekitar 1,3 juta hektar. Sementara itu, luas kebun kopi di Brazil sekitar 600 ribu hektar.
Meski demikian, Brazil tetap mampu memproduksi kopi dalam jumlah besar. Data dari Coffee Development Report 2019 menunjukkan bahwa Brazil menghasilkan rata-rata 53 juta karung kopi per tahun pada periode 2013–2018.
Vietnam memproduksi sekitar 28 juta karung, Kolombia 14 juta karung, dan Indonesia 12 juta karung.
3. Jenis Kopi Brazil
Kopi yang paling banyak ditanam di Brazil adalah jenis arabika. Biji kopi ini biasanya ditanam di dataran tinggi yang cocok untuk jenis arabika.
Proses pengolahan kopi Brazil kini telah menggunakan metode modern, salah satunya adalah natural process atau pengolahan kering.
BACA JUGA:Pulau Pandan: Surga Alam dengan Jejak Sejarah Belanda di Sumatera Barat
BACA JUGA: Jejak Peradaban Hindu di Sumatera Selatan: Sejarah dan Keunikan Candi Bumi Ayu
Metode ini tidak menggunakan air sehingga lebih ramah lingkungan dan mempertahankan keasaman biji kopi, menjaga cita rasa asli kopi Brazil.
4. Karakter Rasa Kopi Brazil
Setiap biji kopi memiliki karakter rasa yang berbeda. Kopi Brazil umumnya memiliki rasa ringan dengan tingkat keasaman rendah, jejak rasa pahit cokelat, dan sedikit sentuhan pedas. Faktor yang memengaruhi rasa termasuk lokasi penanaman, suhu, kematangan biji, proses pengolahan, serta teknik penyeduhan.
Kopi Brazil sering digunakan sebagai dasar dalam racikan house blend karena rasa yang stabil dan mudah dipadukan dengan jenis kopi lainnya.
5. Budaya Minum Kopi di Brazil
Sebagai produsen kopi terbesar, masyarakat Brazil sangat gemar minum kopi. Tradisi cafezinho, yang berarti "kopi sedikit", merupakan cara populer menikmati kopi dari pagi hingga malam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
