Menelusuri Sejarah Museum Siwalima: Menyimpan Jejak Budaya dan Maritim Maluku!

PAGARALAMPOS.COM - Di balik keindahan alam dan kekayaan bahari yang dimiliki oleh Provinsi Maluku, tersimpan pula jejak sejarah dan budaya yang sangat kaya.

Salah satu tempat yang menjadi saksi bisu perjalanan sejarah daerah ini adalah Museum Siwalima, sebuah museum yang berdiri di Kota Ambon dan menjadi pusat pelestarian warisan budaya masyarakat Maluku.

Museum ini bukan hanya sekadar tempat penyimpanan benda bersejarah, tetapi juga merupakan simbol identitas dan kebanggaan masyarakat Maluku terhadap akar budayanya.

Asal Usul Nama “Siwalima”

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Danau Nibung: Jejak Budaya Dayak dan Pesona Alam Kalimantan Tengah!

Nama Siwalima berasal dari filosofi adat Maluku yang merujuk pada sistem sosial masyarakat setempat.

Konsep ini menekankan pada nilai persatuan dan kesetaraan antarnegeri dalam masyarakat Maluku.

Dengan menggunakan nama ini, museum tersebut mencerminkan identitas lokal yang kuat serta semangat kebersamaan masyarakat adat Maluku.

Sejarah Pendirian Museum

BACA JUGA:Asal Usul Danau Sebedang: Legenda Tenggelamnya Kampung dan Pesan Moral dari Kalimantan Barat!

Pendirian museum ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Daerah Maluku dan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Museum ini dibangun di atas lahan seluas sekitar 4 hektare dan berlokasi di kawasan Taman Makmur, Desa Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, yang menghadap langsung ke Laut Banda.

Letaknya yang berada di dataran tinggi memberikan pemandangan indah ke arah Teluk Ambon, menjadikannya sebagai destinasi edukasi sekaligus wisata.

Sumber: