Menelusuri Sejarah Tarian Jaipong: Dari Akar Tradisi Ketuk Tilu hingga Panggung Dunia!
Menelusuri Sejarah Tarian Jaipong: Dari Akar Tradisi Ketuk Tilu hingga Panggung Dunia!-net:foto-
Tak hanya di Jawa Barat, Jaipong telah menyebar ke berbagai wilayah Indonesia. Beberapa versi lokal pun mulai bermunculan, disesuaikan dengan gaya daerah masing-masing.
Ini membuktikan bahwa Jaipong adalah seni yang fleksibel dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan jati dirinya.
Jaipong di Era Modern
BACA JUGA:Benteng Wolio: Simbol Kejayaan Kesultanan Buton di Puncak Perbukitan Baubau!
Memasuki abad ke-21, Jaipong mengalami banyak inovasi. Beberapa koreografer muda mulai menggabungkan Jaipong dengan unsur tari kontemporer, hip hop, hingga tari modern internasional.
Hal ini memperluas cakupan penonton dan membuat Jaipong tetap relevan di tengah generasi muda.
Selain itu, media sosial juga turut mempercepat penyebaran tarian ini. Video pertunjukan Jaipong banyak beredar di YouTube, TikTok, dan platform digital lainnya, menarik perhatian penonton dari berbagai negara.
Di tengah arus globalisasi, Jaipong tetap berdiri sebagai ikon budaya lokal yang membanggakan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
