Sejarah Rumah Adat Langkanae Luwu: Simbol Keagungan Budaya Bugis di Tanah Luwu!
Sejarah Rumah Adat Langkanae Luwu: Simbol Keagungan Budaya Bugis di Tanah Luwu!-net:foto-
Selain itu, rumah ini juga merupakan simbol kebanggaan etnis Bugis, yang menunjukkan betapa tingginya nilai arsitektur dalam kehidupan mereka.
Segala tata letak, ukuran, hingga ornamen rumah Langkanae dibuat berdasarkan aturan adat dan pandangan kosmologis masyarakat Luwu.
Pelestarian dan Relevansi Saat Ini
BACA JUGA:5 Weton Ini Disarankan Lakukan Amalan Ini Selain Puasa untuk Memperluas Rezeki
Seiring perkembangan zaman, Rumah Adat Langkanae tidak lagi digunakan sebagai tempat tinggal raja.
Namun, bangunan aslinya masih dilestarikan dan dapat ditemukan di Kota Palopo, yang merupakan pusat bekas wilayah kekuasaan Kerajaan Luwu.
Pemerintah daerah dan masyarakat adat setempat telah melakukan berbagai upaya pelestarian, seperti renovasi, digitalisasi sejarah, serta menjadikannya sebagai destinasi wisata budaya.
Rumah ini kerap digunakan untuk kegiatan seremonial, seperti pelantikan adat, pementasan seni tradisional, dan festival budaya.
Selain berfungsi sebagai situs sejarah, Rumah Langkanae juga diajarkan di sekolah-sekolah setempat sebagai bagian dari pembelajaran muatan lokal.
BACA JUGA:Sejarah Suku Buol: Menelusuri Jejak Budaya, Asal Usul, dan Kearifan Lokal dari Sulawesi Tengah!
Tujuannya adalah agar generasi muda mengenal dan mencintai akar budayanya sendiri.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
