10 Kelompok Separatis di Indonesia: Gerakan, Tujuan, dan Wilayah Operasi

BACA JUGA:Sejarah Tempat Pertahanan Tanah Tinggi: Jejak Pertahanan Zaman Dulu di Dalam Kota!

8. Minahasa Merdeka

Didirikan pada 2006 di Sulawesi Utara, gerakan ini dipicu ketidakpuasan atas isu sosial-politik.

Namun, nasionalisme tinggi masyarakat Minahasa membuat gerakan ini tidak berkembang.

9. Jamaah Ansharut Tauhid (JAT)

Dibentuk pada 2008, JAT merupakan kelompok radikal yang mendukung ideologi negara Islam global.

Selain menyebarkan paham ekstrem, mereka terlibat dalam beberapa aksi teror dan terus menjadi target penindakan oleh aparat keamanan.

BACA JUGA:Sejarah Danau Ranau: Warisan Geologi dan Budaya di Perbatasan Sumatera Selatan dan Lampung!

BACA JUGA:Sejarah Monumen Bambu Runcing: Simbol Perjuangan Rakyat Surabaya Melawan Penjajah!

10. Borneo Merdeka

Kelompok ini muncul pada 2016 dengan misi memisahkan wilayah Kalimantan dari Indonesia.

Gerakan ini menyuarakan ketimpangan pembangunan dan kesejahteraan. Namun, aktivitasnya ditekan oleh upaya penegakan hukum dan pembangunan yang merata.

Meskipun sebagian besar gerakan separatis ini telah meredup atau berhasil diredam, ancaman terhadap persatuan nasional tetap menjadi perhatian.

Pemerintah terus mengedepankan pendekatan pembangunan, dialog, dan penegakan hukum untuk menjaga keutuhan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sumber: