10 Kelompok Separatis di Indonesia: Gerakan, Tujuan, dan Wilayah Operasi

PAGARALAMPOS.COM - Sebagai negara kepulauan yang luas dan kaya akan keragaman budaya, Indonesia menghadapi tantangan tersendiri dalam mempertahankan kesatuannya.

Meski semangat persatuan melalui semboyan “NKRI Harga Mati” terus dikobarkan, sepanjang sejarahnya, beberapa kelompok sempat muncul dengan keinginan untuk memisahkan diri dari Republik Indonesia.

Berikut ini sepuluh kelompok separatis yang sempat atau masih menyuarakan keinginan untuk merdeka:

1. Negara Islam Indonesia (NII)

Didirikan pada tahun 1949, kelompok ini bercita-cita menggantikan ideologi Pancasila dengan sistem pemerintahan berbasis syariat Islam.

BACA JUGA:Sejarah Tempat Pertahanan Tanah Tinggi: Jejak Pertahanan Zaman Dulu di Dalam Kota!

BACA JUGA:Menyikapi Sejarah Museum Joang '45: Jejak Perjuangan di Tengah Jakarta!

Walau memiliki pengaruh di berbagai daerah seperti Jawa Barat, Sulawesi Selatan, hingga Aceh, NII berhasil ditumpas oleh aparat negara pada 1962.

2. Republik Maluku Selatan (RMS)

RMS diproklamirkan pada 1950 dengan tujuan memisahkan Maluku dari Indonesia. Gerakan ini ditumpas secara militer pada 1963, namun sisa-sisa aktivitasnya masih terasa, terutama melalui jaringan diaspora di luar negeri.

3. Organisasi Papua Merdeka (OPM)

Didirikan pada tahun 1963, OPM memperjuangkan kemerdekaan wilayah Papua. Mereka memiliki simbol-simbol kenegaraan sendiri, seperti bendera bintang kejora, dan sering terlibat dalam aksi bersenjata.

BACA JUGA:Sejarah Monumen Bambu Runcing: Simbol Perjuangan Rakyat Surabaya Melawan Penjajah!

BACA JUGA:Sejarah Monumen Serangan Umum 1 Maret 1949: Simbol Perjuangan dan Semangat Nasionalisme di Yogyakarta!

Sumber: