Menelusuri Sejarah Tugu Sukarno di Palangka Raya: Jejak Visi Besar Sang Proklamator!
Menelusuri Sejarah Tugu Sukarno di Palangka Raya: Jejak Visi Besar Sang Proklamator!-net:foto-
Seiring waktu, Tugu Sukarno telah mengalami beberapa kali renovasi dan revitalisasi untuk menjaga keaslian serta mempercantik tampilannya.
Pemerintah setempat menyadari nilai historis dan simbolis yang dikandung tugu ini, sehingga pemeliharaannya menjadi salah satu prioritas dalam perencanaan kota.
Beberapa penambahan seperti penerangan artistik, taman kecil di sekeliling bundaran, dan plakat informasi sejarah dilakukan guna memperkaya pengalaman pengunjung.
Tujuannya bukan hanya memperindah tugu, tetapi juga mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda, tentang pentingnya mengenal sejarah lokal.
BACA JUGA:Beginilah Riwayat Keruntuhan Kerajaan Mataram Islam Akibat Perang Saudara
Relevansi di Era Modern
Meskipun rencana menjadikan Palangka Raya sebagai ibu kota negara tidak terwujud di masa pemerintahan Sukarno.
Wacana ini kembali mencuat di era pemerintahan Presiden Joko Widodo yang menetapkan Kalimantan Timur sebagai lokasi ibu kota baru, Nusantara.
Meski berbeda lokasi, gagasan untuk memindahkan ibu kota ke luar Jawa selaras dengan ide awal Bung Karno.
Dengan demikian, Tugu Sukarno kini tidak hanya menjadi saksi sejarah masa lalu, tetapi juga menjadi pengingat akan keberlanjutan gagasan pembangunan yang adil dan merata.
BACA JUGA:Perang Terbesar di Nusantara Pangeran Diponegoro Guncang Kekuasaan Belanda
Ia berdiri tegak sebagai bukti bahwa pemikiran besar tidak pernah mati, hanya menunggu waktu untuk diwujudkan kembali dalam bentuk yang baru.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
