Sejarah Bukit Nirwana: Dari Tempat Sunyi Menuju Destinasi Favorit Wisata Alam!
Sejarah Bukit Nirwana: Dari Tempat Sunyi Menuju Destinasi Favorit Wisata Alam!-net:foto-
PAGARALAMPOS.COM - Terletak di kawasan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Bukit Nirwana kini dikenal sebagai salah satu destinasi wisata alam yang digemari oleh pelancong lokal maupun luar daerah.
Namun, siapa sangka, tempat ini dulunya merupakan wilayah yang nyaris tak tersentuh, dengan latar belakang sejarah yang berkaitan erat dengan kehidupan masyarakat lokal, kepercayaan adat.
Awal Mula: Hutan Sunyi di Balik Perbukitan
Penduduk setempat menyebutnya sebagai “bukit sepi” karena jarang dilewati orang. Wilayah tersebut lebih banyak dimanfaatkan oleh petani lokal sebagai jalur penghubung menuju ladang atau untuk menggembala ternak.
BACA JUGA:Diplomasi Maritim Tiongkok Abad ke-15 Kisah Spektakuler Cheng Ho yang Terlupakan
Menurut penuturan para sesepuh desa sekitar, tidak banyak yang berani menjelajahi area ini di masa lampau.
Selain karena medannya cukup terjal dan berkabut di pagi hari, masyarakat juga mempercayai bahwa bukit ini merupakan tempat yang ‘angker’.
Dikisahkan bahwa ada beberapa titik di bukit yang dianggap sebagai lokasi pertapaan atau tempat semedi orang-orang zaman dulu.
Cerita mistis itu sempat membuat Bukit Nirwana nyaris dilupakan dalam peta pengembangan wilayah.
Perubahan Perspektif: Potensi Alam yang Tersembunyi
BACA JUGA:Detik-Detik Runtuhnya Tembok Berlin Ketika Sejarah Berubah Selamanya
Perubahan besar mulai terjadi sekitar tahun 2016, ketika tren wisata alam mulai meningkat pesat di wilayah Malang dan Batu.
Komunitas pemuda desa yang tergabung dalam kelompok sadar wisata (Pokdarwis) melihat potensi besar dari bukit ini.
Mereka mulai melakukan penelusuran dan eksplorasi, sekaligus membersihkan jalur setapak dan membuka akses ke titik-titik strategis yang menyajikan pemandangan alam luar biasa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
