Mengapa Bangunan Bersejarah di Pusat Kota Medan Menarik untuk Dikunjungi? Cek Faktanya
Mengapa Bangunan Bersejarah di Pusat Kota Medan Menarik untuk Dikunjungi? Cek Faktanya-Kolase by Pagaralampos.com-Pagaralam.pos
PAGARALAMPOS.COM - Medan adalah kota yang menyimpan jejak sejarah kaya dan menarik untuk dijelajahi, bahkan dalam waktu singkat.
Berkat posisinya yang strategis, berbagai bangunan dan kawasan bersejarah dapat ditemukan dalam radius yang berdekatan di pusat kota.
Pemerintah Kota Medan, di bawah kepemimpinan Wali Kota Bobby Nasution, terus mendorong pengembangan sektor pariwisata melalui revitalisasi kawasan dan promosi destinasi budaya.
Hal ini menjadikan Medan semakin menonjol sebagai kota tujuan wisata yang mengedepankan kekayaan sejarahnya.
BACA JUGA:Jejak Sejarah Kerajaan Pajajaran dan Daftar Raja yang Pernah Berkuasa
Dahulu, Medan hanyalah sebuah perkampungan bernama Medan Putri, namun seiring waktu, wilayah ini berkembang pesat di bawah pengaruh Kesultanan Deli dan kolonial Belanda.
Berada di wilayah timur pesisir Sumatera Utara, Medan berkembang menjadi salah satu pusat aktivitas perdagangan utama, khususnya dalam ekspor tembakau Deli yang telah dikenal hingga mancanegara.
Perjalanan sejarah kota ini menggambarkan dinamika sosial dan ekonomi yang kompleks, serta memancarkan keragaman budaya yang hingga kini menjadi ciri khas identitas Medan.
Berikut ini dia 4 sejarah kota medan yang jarang orang tahu yuk simak:
BACA JUGA:Gaza di Ambang Lupa: Ketika Warisan Sejarah Terkubur oleh Konflik
1. Area Istana Maimun
Petualangan sejarah Anda di Medan bisa dimulai dari Istana Maimun yang berlokasi di Jalan Brigjen Katamso. Diresmikan pada tahun 1888 oleh Sultan Makmun Al Rasyid Perkasa Alamsyah, bangunan ini menjadi simbol kejayaan Kesultanan Deli.
Dirancang oleh arsitek asal Belanda, T. H. Van Erp, istana ini menampilkan perpaduan gaya arsitektur Melayu, India-Muslim, serta pengaruh dari Indonesia, Persia, dan Eropa.
Di halaman istana, terdapat Meriam Puntung yang menyimpan legenda tersendiri. Saat memasuki interiornya, pengunjung akan disambut oleh koleksi barang-barang antik, perhiasan kerajaan, serta hadiah bersejarah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
