Sejarah Pencak Silat: Perjalanan Warisan Budaya Nusantara Menuju Pengakuan Dunia!
Sejarah Pencak Silat: Perjalanan Warisan Budaya Nusantara Menuju Pengakuan Dunia!-net: foto-
Pada abad ke-20 hingga kini, pencak silat telah melangkah lebih jauh dan dikenal secara internasional.
Banyak negara di Asia Tenggara, seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura, juga mengembangkan silat sebagai bagian dari warisan budaya mereka.
Pada tahun 2019, pencak silat secara resmi diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia.
Pengakuan ini menjadi tonggak penting yang menunjukkan bahwa pencak silat bukan hanya milik Indonesia, tetapi juga bagian dari khazanah budaya dunia yang harus dilestarikan.
Nilai-Nilai dalam Pencak Silat
BACA JUGA:Sejarah Tugu Muda: Simbol Kepahlawanan Rakyat Semarang dalam Pertempuran Lima Hari!
Salah satu kekayaan pencak silat adalah nilai-nilai yang diajarkannya. Pencak silat mengedepankan rasa hormat, kedisiplinan, kesabaran, dan kesadaran diri.
Dalam setiap latihan dan pertarungan, pendekar silat diajarkan untuk tidak semata-mata mengalahkan lawan, melainkan menaklukkan ego dalam diri.
Selain itu, pencak silat juga memiliki aspek artistik dan spiritual. Setiap gerakan mencerminkan harmoni antara tubuh, pikiran, dan jiwa.
Hal ini menjadikan pencak silat tidak hanya sebagai olahraga, tetapi juga sebagai jalan hidup atau filosofi kehidupan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
