Alat Serpih dalam Jejak Arkeologi: Menyingkap Peradaban Kuno yang Hilang

Alat serpih juga ditemukan di berbagai situs arkeologi di Eropa, seperti di Prancis, Spanyol, dan Inggris.

BACA JUGA:Menyelami Kisah Sejarah Istana Kadriah: Warisan Kesultanan Pontianak yang Penuh Makna!

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Istana Amantubillah: Jejak Kejayaan Kesultanan Mempawah!

Bukti ini mengindikasikan bahwa Homo erectus dan Neanderthal menggunakan alat ini sebagai bagian dari kehidupan mereka.

Penemuan di Indonesia

Di Indonesia, alat serpih ditemukan di beberapa situs bersejarah, seperti:

Sangiran dan Ngandong (Jawa Tengah dan Jawa Timur): Situs ini menyimpan alat serpih yang digunakan oleh Homo erectus sekitar 100.000 tahun lalu.

Pacitan: Merupakan salah satu lokasi penting yang menunjukkan perkembangan teknologi manusia purba di Nusantara.

Fungsi dan Penggunaan Alat Serpih

Alat serpih memiliki beragam fungsi yang mendukung kehidupan manusia purba, di antaranya:

BACA JUGA:Sejarah dan Keunikan Rumah Adat Rakit Limas: Warisan Budaya Masyarakat Sumatera Selatan!

BACA JUGA:Sejarah Istana Sultan Sumbawa: Warisan Megah Kerajaan di Nusa Tenggara Barat!

Memotong daging dan tumbuhan: Digunakan dalam pengolahan hasil buruan dan tanaman liar.

Menguliti dan mengolah hewan: Berfungsi untuk memisahkan daging dari tulang serta mengolah kulit hewan sebagai bahan pakaian.

Sebagai mata panah atau ujung tombak: Dijadikan senjata berburu hewan besar.

Sumber: