Menyikapi Sejarah Rumah Adat Krong Bade Aceh, Memiliki Arsitektur Rumah dan Makna dan Filosofi!

BACA JUGA:Mengungkap Misteri Batu Belah Desa Sanggan: Jejak Mistis dari Era Majapahit?

Setiap tempat tinggal Krong Bade memiliki jumlah anak tangga yang ganjil, mencerminkan keyakinan serta nilai-nilai kepercayaan  yang tinggi.

Gentong Air di Bagian Depan

Bagian depan tempat tinggal seringkali dilengkapi dengan gentong air, dipergunakan buat membersihkan kaki sebelum memasuki tempat tinggal.

Ini menjadi simbol bahwa setiap tamu yang tiba dibutuhkan membawa niat baik. rumah norma Krong Bade bukan hanya sekadar tempat tinggal, melainkan jua mengandung nilai-nilai budaya, kepercayaan.

BACA JUGA:Sejarah Tari Merak: Apa itu Tari Merak? dan Bagaimana Makna Dibalik Tari itu!

Serta tradisi warga Aceh. Keunikan arsitektur dan makna filosofisnya mencerminkan kekayaan serta kearifan lokal yg perlu diapresiasi dan dilestarikan.

perlindungan dan Pelestarian

Menghadapi aneka macam perkembangan zaman, upaya konservasi dan  pelestarian rumah norma Krong Bade menjadi sangat penting.

Pemerintah dan  masyarakat setempat perlu bersatu buat menjaga keaslian dan keberlanjutan tempat tinggal  norma ini menjadi bagian tidak terpisahkan berasal warisan budaya Aceh.

BACA JUGA:Memahami Rumah Adat Joglo Suku Jawa: Memiliki Makna Arsitektur!

Rumah tata cara Krong Bade Aceh bukan hanya sekadar bangunan fisik, melainkan pula penjaga sejarah serta ciri-ciri rakyat Aceh.

Estetika arsitektur dan  kekayaan makna di dalamnya sebagai warisan berharga yang perlu dilestarikan serta diapresiasi oleh generasi kini dan yang akan tiba.

Menggunakan tahu rumah istiadat Krong Bade, kita dapat menghargai warisan budaya yg kaya serta beragam pada Indonesia.

Sumber: