Sejarah Candi Plaosan: Memiliki Fungsi, Makna dan Keindahan Hingga Harmoni dalam Sejarah Nusantara!

Sejarah Candi Plaosan: Memiliki Fungsi, Makna dan Keindahan Hingga Harmoni dalam Sejarah Nusantara!-net: foto-
PAGARALAMPOS.COM - Candi Plaosan merupakan salah satu peninggalan sejarah yang kaya akan nilai budaya dan arsitektur.
Terletak di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, candi ini merupakan bukti harmonisasi budaya Hindu dan Buddha di masa lalu.
Keunikan Candi Plaosan terletak di desainnya yang mencerminkan perpaduan unsur kedua agama tersebut, menjadikannya salah satu candi yang menarik untuk dikaji dan dikunjungi.
Sejarah Candi Plaosan
BACA JUGA:Museum Sonobudoyo: Sejarah, Koleksi, dan Peran dalam Kebudayaan Indonesia!
Candi Plaosan dibangun pada abad ke-9 Masehi pada masa pemerintahan Rakai Pikatan dari Wangsa Sanjaya (Kerajaan Mataram Kuno) dan permaisurinya, Pramodhawardhani dari Wangsa Syailendra.
Wangsa Sanjaya yang bercorak Hindu atau Wangsa Syailendra yang bercorak Buddha dikenal mempunyai hubungan yang erat.
Membuat pembangunan candi tersebut melambangkan persatuan antara kedua kerajaan dan dua kepercayaan yang berbeda.
Menurut prasasti yang ditemukan, Candi Plaosan diperkirakan dibangun oleh Pramodhawardhani sebagai bentuk penghormatan terhadap ajaran Buddha.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Suku Tidung: Dari Kerajaan Maritim hingga Warisan Budaya di Kalimantan Utara!
Hal ini terlihat dari adanya relief serta arca Buddha di dalam kompleks candi, meskipun beberapa bagian juga memiliki pengaruh Hindu.
Arsitektur dan Struktur Candi
Kompleks Candi Plaosan terdiri dari 2 bagian utama merupakan Candi Plaosan Lor dan Candi Plaosan Kidul. ke 2 kompleks tersebut mempunyai desain yang hampir mirip, namun tetap memiliki keunikan tersendiri.
Candi Plaosan Lor
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: