Menyelami Sejarah Wayang Purwa di Tanah Jawa, di Mulai Sejak Zaman Hindu-Buddha Pada Tahun 869 Saka!

Menyelami Sejarah Wayang Purwa di Tanah Jawa, di Mulai Sejak Zaman Hindu-Buddha Pada Tahun 869 Saka!-foto: net-
Akan tetapi, terdapat jua yg beropini bahwa wayang purwa berasal asal kata parwan atau parwa yang berarti “bagian”
Hal ini dikarenakan wayang purwa jua mengisahkan cerita mahabarata dan Ramayana yang terdiri asal 18 bagian atau parwan menggunakan aneka macam macam penyesuaian menggunakan norma budaya Jawa.
Pertunjukkan wayang yg satu ini juga dikenal menjadi yg tertua lho mitra GNFI, dimulai sejak zaman hindu-buddha pada tahun 869 Saka.
Melansir dari laman travellingindonesia.com, dari sebuah buku bernama buku Centini, wayang ini pertama kali didesain oleh Prabu Jayabaya dari Kerajaan Kediri.
Sejarah Kepopuleran Wayang pada Tanah Jawa
Sejatinya wayang sudah ada semenjak masa Raja Dyah Balitung yg memerintah asal tahun 899 sampai 911, namun hanya buat kegiatan upacara-upacara kerajaan semata.
tetapi, yg menghasilkan pertunjukkan wayang terkenal adalah Prabu Jayabaya yang artinya seorang raja di Kerajaan Kediri berasal tahun 1135-1159.
Di saat itu, dia membentuk wayang purwa menggunakan memakai daun lontar yang digambar menyerupai arca serta goresan para tuhan yg berada pada Candi Penataran, Kediri.
Tapi, karena wayang yang dia buat ternyata terlalu mungil buat bisa ditampilkan, beliau memerintahkan agar wayang-wayang tadi dirancang ulang di atas kulit lembu yang diberi gagang bambu yg diberi nama wayang purwa dan sengkalan.
Wayang purwa pun tidak tanggal dari sejarah persebaran agama Islam pada tanah Jawa, karena di masa Sunan Kalijaga tepatnya di tahun 1443 Masehi, dia memakai wayang menjadi indera dakwah untuk membuatkan ajaran Islam.
Untuk dapat memakai wayang menjadi media dakwah ajaran Islam tentu memerlukan beberapa penyesuaian karena wayang purwa yg pada awalnya digunakan buat menceritakan kisah-kisah era hindu buddha.
Hal inilah yang membentuk raja Demak pertama yaitu Sri Sultan Alamsyah menyesuaikan berbagai macam aspek wayang, mulai asal bentuknya, sampai alur ceritanya wajib sejalan menggunakan ajaran Islam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: