Sambal Bawang Super Tahan Lama, Resep Pedas dan Praktis untuk Stok Harian

Saat ingin menyajikan sambal bawang, Anda bisa menggunakannya sebagai pelengkap untuk berbagai jenis masakan, seperti nasi goreng, ayam goreng, ikan bakar, atau sebagai pelengkap makan dengan nasi putih.

Sambal bawang yang sudah didinginkan atau dibekukan dapat dihangatkan kembali dengan menumisnya sebentar di atas wajan dengan sedikit minyak, atau cukup menghangatkannya dengan microwave.

BACA JUGA:Resep Puding Coklat Lembut, Lumer di Mulut dan Nikmat di Setiap Gigitan

Tips Agar Sambal Bawang Tahan Lama:

Penggunaan Minyak: Menambahkan minyak goreng pada sambal sangat membantu untuk menjaga kelembapan sambal dan mencegahnya cepat basi. Pastikan minyak yang digunakan cukup banyak, sekitar 2-3 sendok makan.

Penggunaan Terasi: Terasi memiliki kandungan alami yang bisa bertindak sebagai pengawet. Terasi yang sudah matang memberikan rasa umami yang mendalam dan juga dapat membantu menjaga daya tahan sambal.

Penyimpanan yang Tepat: Setelah sambal selesai dibuat, simpan dalam wadah kedap udara untuk menghindari paparan udara yang bisa membuat sambal cepat basi.

Hindari Menggunakan Bahan-Bahan yang Mengandung Air Terlalu Banyak: Penggunaan bahan-bahan seperti tomat atau bahan-bahan yang banyak mengandung air bisa menyebabkan sambal cepat basi. Oleh karena itu, pastikan Anda tidak menambahkan terlalu banyak air pada sambal.

Sambal bawang adalah sambal yang mudah dibuat dan memiliki rasa pedas yang menggugah selera. Dengan sedikit tambahan bahan-bahan alami seperti terasi dan minyak, sambal bawang ini bisa disimpan lebih lama dan tetap enak saat disajikan.

Dengan mengikuti resep dan tips penyimpanan yang benar, sambal bawang Anda akan tahan lama dan bisa dinikmati kapan saja. Nikmati sambal bawang sebagai pelengkap makanan sehari-hari atau sebagai teman makan bersama keluarga.

Sumber: