Kue Ketan Hitam Kukus, Camilan Manis dan Kenyal yang Pas untuk Semua Acara

2. Menghaluskan Pisang

Kupas pisang matang dan masukkan ke dalam mangkuk besar. Gunakan garpu untuk menghaluskan pisang hingga menjadi puree.

Pastikan pisang benar-benar halus agar adonan muffin lebih merata dan lembut. Pisang yang sudah matang dan lembek akan memberikan kelembutan pada muffin.

BACA JUGA:Kolesterol Tinggi karena Durian? Ini Penjelasan Ilmiah yang Perlu Kamu Pahami

3. Mencampur Bahan Kering

Dalam mangkuk terpisah, ayak tepung terigu, cokelat bubuk, baking powder, baking soda, dan garam. Pengayakan ini bertujuan untuk memastikan bahan kering tercampur rata dan terhindar dari gumpalan. Setelah itu, sisihkan campuran bahan kering ini.

4. Mencampur Bahan Basah

Kembali ke mangkuk berisi pisang halus, tambahkan gula pasir, telur, susu cair, mentega leleh, dan ekstrak vanili. Aduk rata menggunakan whisk atau mixer dengan kecepatan rendah hingga semua bahan tercampur sempurna.

Pisang yang sudah halus memberikan kelembutan pada adonan, sementara mentega leleh memberikan rasa gurih yang seimbang.

BACA JUGA:Kulit Glowing Tanpa Perawatan Mahal, 5 Jus Alami yang Bikin Kamu Bersinar

5. Menggabungkan Bahan Basah dan Kering

Setelah bahan basah tercampur rata, tambahkan campuran bahan kering sedikit demi sedikit ke dalam mangkuk bahan basah.

Aduk perlahan menggunakan spatula atau sendok kayu hingga bahan tercampur rata, tetapi jangan overmix. Mengaduk terlalu lama akan membuat muffin menjadi keras, jadi cukup aduk hingga bahan tercampur dengan baik.

6. Menambahkan Cokelat Chip dan Kacang (Opsional)

Jika Anda suka, tambahkan cokelat chip atau potongan cokelat batang ke dalam adonan. Cokelat akan meleleh saat dipanggang, memberi rasa cokelat yang lebih kaya pada muffin.

Sumber: