Kenapa Emosi Selalu Menguasaimu? Kuasai dengan Cara Stoik Ini!

2. Berlatih Mengelola Emosi dengan Logika

Stoikisme menekankan pentingnya logika dan akal sehat dalam menghadapi emosi.

Ketika kita menghadapi situasi yang memicu kemarahan, kesedihan, atau ketakutan, kita sering bereaksi tanpa berpikir panjang.

Stoikisme mengajarkan bahwa kita harus berhenti sejenak, menganalisis emosi kita, dan bertanya apakah reaksi tersebut masuk akal.

Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan teknik premeditatio malorum atau “membayangkan hal terburuk yang mungkin terjadi.”

BACA JUGA:Kenapa Mobbing Bisa Berbahaya Bagi Kesehatan Anda?! Jangan Abaikan Dampaknya!

Teknik ini membantu kita bersiap menghadapi kemungkinan terburuk tanpa kehilangan kendali.

Misalnya, jika Anda takut gagal dalam sebuah proyek, bayangkan skenario terburuk, lalu pikirkan langkah-langkah untuk menghadapinya.

Dengan cara ini, Anda akan merasa lebih tenang dan siap menghadapi tantangan tanpa terbawa emosi negatif.

BACA JUGA:Apakah Anda Tahu? Ini Manfaat Luar Biasa Kelapa Muda untuk Kesehatan!

3. Praktikkan Rasa Syukur Setiap Hari

Rasa syukur adalah pilar penting dalam Stoikisme.

Menurut filsuf Stoik Seneca, kita sering kali lupa untuk menghargai apa yang kita miliki karena terlalu fokus pada apa yang tidak kita miliki.

Padahal, dengan menyadari keberlimpahan dalam hidup, kita dapat merasa lebih puas dan tenang.

Luangkan waktu setiap hari untuk merenungkan hal-hal baik dalam hidup Anda.

Sumber: