Mengenal 5 Upacara Adat Maluku: Warisan Tradisi dari Cuci Negeri Soya hingga Makan Patit
Mengenal 5 Upacara Adat Maluku: Warisan Tradisi dari Cuci Negeri Soya hingga Makan Patit-Foto: net -
Rangkaian kegiatan meliputi:
- Pembersihan negeri: Membersihkan rumah, jalan, dan tempat umum.
- Ziarah ke Gunung Sirimaa: Doa, nyanyian, tarian adat, serta persembahan untuk leluhur.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah dan Keistimewaan Kopi Kuning dari Arab Saudi
BACA JUGA:Kopi Kuning Arab Saudi: Keunikan Rasa dan Cerita Sejarah di Baliknya
- Ritual cuci air: Menggunakan air yang disucikan untuk pembersihan simbolis.
- Mandi bersama di laut: Sebagai lambang penyucian diri.
- Kain Gandong: Kain adat yang dikenakan untuk melambangkan persatuan.
Tradisi ini menanamkan nilai perdamaian dan kebersamaan antarwarga.
BACA JUGA:Kopi Kuning Arab Saudi: Keunikan Rasa dan Cerita Sejarah di Baliknya
BACA JUGA:Mengenal Jumputan Palembang: Sejarah, Budaya, dan Upaya Pelestariannya
2. Upacara Fangnea Kidabela
Dilaksanakan di Kepulauan Tanimbar, tradisi ini bertujuan mempererat hubungan sosial melalui rumah adat kidabela yang menjadi pusat kegiatan budaya.
Kegiatan meliputi:
- Menyanyikan lagu adat tentang asal-usul masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: