Sambung Pucuk, Sambung Kehidupan

Sambung Pucuk, Sambung Kehidupan

Alpian Maskoni saat melakukan sambung pucuk kopi-Istimewa/Pagaralampos.com-

“Kami ucapkan terimakasih kepada Pak Wali Alpian Maskoni,”ujar Kuslan, salahseorang anggota Poktan Nganggiran III.

Hal yang sama juga disampaikam oleh petani yang tergabung dalam Poktan Talang Nangke di Dusun Muara Siban. Lalu Poktan Seganti di Kelurahan Penjalang Kecamatan Dempo Selatan. Juga Kelompok Wanita Tani (KWT) Matahari Bersinar di Kelurahan Penjalang.

“Semoga program ini berlanjut,”ucap salahseorang anggota KWT Matahari Bersinar.

BACA JUGA:Sambung Pucuk Tanaman Kopi 2024, Hitungan Mandiri Lampaui Target

Para petani kopi di dua dusun tersebut memang nampak puas dengan program sambung pucuk. Maka begitu mendengar Alpian maju lagi di Pilkada 2024, mereka kompak mendukung.

Kak Pian-sapaan Alpian Maskoni- pun memastikan program ini berlanjut di periode kedua kepemimpinannya, kelak jika terpilih lagi.

“Sambung pucuk ini akan kita optimalkan lagi,”ucapnya. “Kita ingin produktivitas kopi di kota ini terus meningkat sehingga petani pun dapat sejahtera,”tambahnya.

Dan momentum itu terjadi pada 2024. Harga kopi membumbung tinggi, hingga menyentuh harga Rp 70 ribu/Kg. Petani yang kopi berbuah lebat dengan steak kopi, seperti tertimpa durian runtuh. Buah kopi lebat harga mahal.

BACA JUGA:Pemkot Pagar Alam Galakkan Program Sambung Pucuk Kopi untuk Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Kopi Adalah Kunci

Program sambung pucuk sendiri merupakan hasil pengamatan Kak Pian di lapangan. Ia melihat bahwa mayoritas tanaman perkebunan di Pagaralam adalah kopi. Warga menjadikan kopi sebagai penopang utama kehidupan.

“Petani kopi kita itu pekerja keras,”ucapnya. “Anak-anaknya disekolahkan tinggi-tinggi, biayanya dari kopi,”katanya lagi.

Persoalannya, produktivitas buah kopi kadangkala menurun. Steak kopi memang sudah dikenal lama, tapi belum banyak petani di Pagaralam yang menerapkannya.

BACA JUGA:Sejuta Sambung Pucuk Kopi Berlanjut di Tahun ke 6, Sasaranya Tingkatkan Panen dan Kesejahteraan Petani

Bagi Kak Pian, pemerintah harus membantu. Maka begitu maju di Pilkada Pagaralam 2018 lalu, sambung pucuk alias steak kopi menjadi salahsatu programnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: