Mahakarya Arsitektur Hindu di Sleman, Ini Sejarah candi Prambanan!

Candi utama, Candi Shiva, dihiasi dengan berbagai relief yang menggambarkan kisah Ramayana dan berbagai mitologi Hindu.

Relief-relief ini tidak hanya berfungsi sebagai hiasan, tetapi juga menceritakan kisah-kisah penting dalam ajaran Hindu.

BACA JUGA:Rowoon SF9 Bintangi Drama Korea Sejarah Takryu, ini Sinopsisnya

Sejarah Perkembangan

Candi Prambanan dibangun pada masa pemerintahan Rakai Pikatan, yang merupakan penganut Hindu, di tengah dominasi Buddha yang diwakili oleh Candi Borobudur yang terletak tidak jauh dari sana.

Hal ini menunjukkan adanya persaingan antara dua aliran kepercayaan yang kuat di pulau Jawa.

Namun, setelah masa kejayaan, candi ini mengalami penurunan akibat bencana alam dan konflik politik.

Pada abad ke-16, Candi Prambanan mulai ditinggalkan dan tertutup oleh semak-semak dan lahan pertanian.

BACA JUGA:Menguak Sejarah Jembatan Ampera, Simbol Kemegahan Palembang

Penemuan Kembali dan Pemulihan

Pada abad ke-19, Candi Prambanan ditemukan kembali oleh arkeolog Belanda, L.C. Heyne, yang melakukan penelitian di wilayah tersebut.

Penemuan ini memicu minat untuk memulihkan dan merestorasi candi.

Pada tahun 1930, restorasi besar-besaran dilakukan, dan pada tahun 1953, Candi Prambanan diresmikan sebagai situs Warisan Dunia oleh UNESCO.

Sejak itu, Candi Prambanan telah menjadi salah satu tujuan wisata utama di Indonesia, menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya.

BACA JUGA:Menghadapi Kutukan Prabu Brawijaya: Dilema Sejarah Adipati Cepu dan Dampaknya bagi Generasinya

Sumber: