9 Situs Bersejarah di Indonesia yang Menyimpan Warisan Budaya dan Dunia

Dibangun oleh Belanda antara tahun 1904 dan 1907, gedung ini dikenal dengan jendela-jendelanya yang besar dan perannya dalam sejarah Indonesia, termasuk sebagai lokasi pertempuran dan penjara.

Bangunan ini kini dikenal karena cerita-cerita misterius yang mengelilinginya.

4. Gedung Sate

Gedung Sate di Bandung, Jawa Barat, merupakan contoh arsitektur yang memadukan gaya Belanda dan unsur lokal Sunda.

Dibangun pada tahun 1920, gedung ini dulunya merupakan kantor Perusahaan Kereta Api Negara Belanda.

Saat ini, Gedung Sate berfungsi sebagai kantor gubernur dan landmark ikonik kota Bandung.

5. Taman Fatahillah

Taman Fatahillah, terletak di Kota Tua Jakarta, adalah alun-alun yang dikelilingi oleh bangunan kolonial Belanda.

Awalnya dikenal sebagai Stadhuisplein, taman ini kini menjadi pusat sejarah dengan museum-museum seperti Museum Sejarah Jakarta, Museum Wayang, dan Museum Seni Rupa dan Keramik.

6. Monumen Nasional (Monas)

Monumen Nasional, atau Monas, adalah simbol kemerdekaan Indonesia yang terletak di Jakarta. Dibangun pada tahun 1975, Monas berdiri setinggi 137 meter dan melambangkan perjuangan kemerdekaan.

Selain sebagai situs bersejarah, Monas juga merupakan tempat rekreasi dengan pemandangan Jakarta yang menakjubkan.

7. Museum Nasional

Museum Nasional di Jakarta adalah museum utama di Indonesia yang didirikan pada tahun 1778.

Museum ini menyimpan berbagai koleksi artefak sejarah dan budaya dari seluruh Indonesia, termasuk patung Ganesha yang terkenal.

Sumber: