Bagaimana Sejarah Uang Logam? Punya Kelebihan dan Kekurangan, Kenali Faktanya Disini!

Bagaimana Sejarah Uang Logam? Punya Kelebihan dan Kekurangan, Kenali Faktanya Disini!

Uang Logam-Kolase by Pagaralampos.com-net

PAGARALAMPOS.COMUang logam atau koin telah menjadi bagian integral dari sistem pembayaran jauh sebelum kemunculan Uang kertas. 

Meskipun penggunaannya dalam transaksi sehari-hari semakin berkurang, uang logam tetap memainkan peran penting dalam perekonomian modern. 

Mulai dari mesin jual otomatis hingga koleksi koin langka, uang logam memiliki sejarah panjang yang mencerminkan perkembangan ekonomi dan budaya manusia. 

Artikel ini akan membahas sejarah uang logam, kelebihan dan kekurangannya, serta peran pentingnya dalam kehidupan kita.

BACA JUGA:Sejarah Pulau Kemaro, Ada Legenda Cinta Pupus di Sungai Musi

Sejarah Uang Logam: Dari Lydia hingga Dinasti Qin

Penggunaan uang logam sebagai alat pembayaran pertama kali tercatat dalam peradaban bangsa Lydia, yang dianggap sebagai pionir dalam penggunaan koin. 

Bangsa Lydia, yang terletak di Asia Kecil (sekarang wilayah Turki), memperkenalkan uang logam sekitar tahun 700 SM. 

Koin-koin awal mereka terbuat dari elektrum, campuran alami antara emas dan perak, yang memberikan warna kuning muda khas pada koin tersebut.

BACA JUGA:Jejak Sejarah Bali: Warisan Budaya yang Membuat Pulau Dewata Mendunia

Lydia, yang memiliki hubungan erat dengan bangsa Yunani Kuno, tidak hanya memperkenalkan uang logam kepada dunia, tetapi juga membuka jalan bagi perkembangan ekonomi berbasis uang.

Selain Lydia, Pulau Aegina di Yunani juga memainkan peran penting dalam sejarah uang logam. 

Sekitar tahun 700-500 SM, penduduk Aegina mulai menggunakan koin yang terbuat dari perak dan emas murni yang diimpor dari Afrika Utara. 

Koin-koin ini dicetak dengan gambar kura-kura sebagai simbol pulau tersebut, yang menandakan identitas dan keunikan budaya mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: