Menyingkap Sejarah Suku Lintang: Kontribusi dan Dampaknya di Sumatera Selatan

Pejuang Terkenal

Suku Lintang dikenal melahirkan banyak pejuang, termasuk sejumlah laki-laki yang berjuang untuk Kesultanan Palembang pada masa lalu.

Sultan Palembang memberikan penghargaan tinggi kepada pemimpin lokal dari Lintang, dan beberapa Kepala Marga dari suku ini dianugerahi gelar Pangeran.

Dalam Perang Lima Hari Lima Malam, pejuang dari Suku Lintang berkontribusi dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Pemimpin Terkenal

Suku Lintang juga telah melahirkan sejumlah pemimpin penting di Sumatera Selatan. Ir. H. Alex Nurdin, yang menjabat sebagai Gubernur Sumsel selama dua periode, adalah salah satu tokoh terkenal dari suku ini.

Ayahnya, HM Nurdin Panji, adalah pejuang kemerdekaan, dan HA Mukhtar Madjid, Bupati Lahat pada periode 1969-1973, juga berasal dari Suku Lintang.

Peran dalam Keamanan

Suku Lintang memainkan peran penting dalam menjaga keamanan di daerah mereka.

Mereka berfungsi sebagai pengawas dan pencegah tindak kekerasan, menunjukkan komitmen mereka terhadap keharmonisan dan keamanan lingkungan mereka.

Asal Usul dan Bahasa

Suku Lintang diperkirakan berasal dari Gunung Dempo di Kota Pagaralam dan termasuk dalam kelompok Pasemah, bersama dengan Suku Lematang dan Lembak.

Dalam kehidupan sehari-hari, mereka berkomunikasi dengan menggunakan Bahasa Lintang, yang merupakan bagian penting dari identitas budaya mereka.

Suku Lintang adalah contoh bagaimana budaya, sejarah, dan semangat perjuangan dapat membentuk identitas sebuah suku dan memperkaya kekayaan budaya Indonesia.

BACA JUGA

Sumber: