Batik ‘Seghumpun Secubung’ Kota Pagaralam, Kolaborasi Memukau Antara Budaya dan Kreativitas

Batik ‘Seghumpun Secubung’ Kota Pagaralam, Kolaborasi Memukau Antara Budaya dan Kreativitas

Batik ‘Seghumpun Secubung’ Kota Pagaralam, Kolaborasi Memukau Antara Budaya dan Kreativitas--

PAGARALAMPOS.COM - Sabtu malam (22/6) menjadi malam yang bersejarah bagi Kota Pagaralam.

Lapangan Merdeka, yang biasanya menjadi pusat aktivitas warga, disulap menjadi panggung megah untuk Grand Launching Fashion Show Batik "Seghumpun Secubung".

Acara ini bukan hanya sekedar peluncuran produk batik baru, tetapi juga menandai kolaborasi harmonis antara budaya dan kreativitas, menghadirkan kebanggaan bagi warga Pagaralam.

Acara yang berlangsung meriah ini dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Walikota Pagar Alam, H. Lusapta Yudha, yang didampingi oleh Pj Ketua Tim Penggerak PKK, Liza Pratiwi Yudha.

BACA JUGA:Wakapolres Pagar Alam Simbolis Serahkan Bantuan Bedah Rumah

Kehadiran mereka menambah kesan istimewa pada malam itu, menunjukkan dukungan penuh dari pemerintah kota terhadap pengembangan budaya lokal.

Kolaborasi Kreatif Liza Pratiwi Yudha dan Aldivo Designer

Batik "Seghumpun Secubung" merupakan hasil kolaborasi yang luar biasa antara Liza Pratiwi Yudha dan desainer terkenal asal Palembang, Aldivo Designer.

Inspirasi utama batik ini adalah Bunga Kecubung, ikon khas Kota Pagaralam yang memiliki keindahan dan keunikan tersendiri.

BACA JUGA:Qatar Tawarkan 12 Unit Jet Tempur Mirage 2000-5 ke India, Gegara Batal Dibeli Indonesia

Melalui tangan kreatif Aldivo Designer, motif bunga kecubung diolah menjadi berbagai karya pakaian yang menawan, memadukan estetika tradisional dengan sentuhan modern.

Batik: Warisan Budaya yang Terus Hidup

Dalam sambutannya, Pj Walikota Pagar Alam, H. Lusapta Yudha, menekankan pentingnya batik sebagai warisan budaya Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO.

"Batik bukan hanya menjadi identitas bangsa Indonesia, tetapi juga mencerminkan latar belakang kebudayaan serta ciri khas suatu daerah melalui beragam motif dan hiasan yang dimilikinya," ujar H. Lusapta Yudha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: