Masyarakat Pagaralam Diminta Waspada, Harga Kopi Tinggi Picu Potensi Kejahatan

Musim panen kopi yang seharusnya menjadi momen yang menyenangkan bagi petani, kini menjadi periode yang penuh dengan tantangan.

Harga kopi yang tinggi, meskipun memberikan peluang besar bagi petani untuk mendapatkan penghasilan yang lebih baik, juga membawa risiko kejahatan yang lebih besar.

BACA JUGA:Gotong Royong Tanamkan Kebersamaan, Menciptakan Lingkungan Sekolah yang Bersih di SMAN 5 Pagaralam

BACA JUGA:KPU Kota Pagaralam Buka Rekrutmen Pantarlih, Upaya Pastikan Information Pemilih Akurat dan Substantial

Oleh karena itu, kewaspadaan dan kerjasama antarwarga serta pihak berwenang sangatlah penting.   

Dalam menjaga keamanan lingkungan, peran aktif seluruh komponen masyarakat sangatlah krusial.

Setiap individu diharapkan menjadi bagian dari solusi dengan melaporkan segala kejadian mencurigakan kepada aparat setempat atau ke Polsek Sekincau.

Hanya dengan kerjasama dan kewaspadaan yang terus-menerus, kita dapat menjaga keamanan lingkungan selama masa panen kopi berlangsung.   

BACA JUGA:Jalin kebersamaan dengan Warga Mosso Papua, Satgas Yonif 122/Tombak Sakti Jemput Bola Pelayanan Kesehatan

BACA JUGA:Dugaan Penganiayaan oleh Oknum Faskes, Seorang Kepala Fasilitas Kesehatan Dilaporkan ke Polisi

Dengan demikian, imbauan dari Camat Dempo Utara bukanlah semata-mata sebuah himbauan, tetapi sebuah tindakan konkret untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di tengah-tengah perubahan harga kopi yang signifikan.

Semua pihak diharapkan dapat bersama-sama berperan aktif dalam menjaga keamanan, sehingga momen panen kopi bisa berjalan lancar dan aman bagi semua pihak yang terlibat. *

Sumber: