Pastikan Lingkungan Aman, Lurah Dempo Makmur Ajak Warga Lakukan Upaya Ini!

Pastikan Lingkungan Aman, Lurah Dempo Makmur Ajak Warga Lakukan Upaya Ini!

Pastikan Lingkungan Aman, Lurah Dempo Makmur Ajak Warga Lakukan Upaya Ini!--

PAGARALAMPOS.COM - Dalam upaya memaksimalkan keamanan lingkungan pemukiman, Kelurahan Dempo Makmur, Kecamatan Pagaralam Utara, mengimbau serta mengajak warganya untuk kembali mengaktifkan Sistem keamanan lingkungan (Siskamling) di setiap RT.

Langkah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif, terutama dalam masa musim paceklik saat ini.

Lurah Dempo Makmur, Shizuka Martinsah, menyampaikan pentingnya menjaga keamanan lingkungan sebagai langkah preventif terhadap berbagai potensi gangguan keamanan.

Menurutnya, pengaktifan kembali Siskamling merupakan salah satu strategi efektif untuk menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan pemukiman.

BACA JUGA:Mendorong Semangat dan Motivasi Belajar Siswa, Kemenag Kota Pagar Alam Berikan Penghargaan Pada Juara KSM

"Masalah keamanan lingkungan adalah hal yang sangat krusial. Untuk itu, kami berupaya keras mengajak masyarakat, baik melalui imbauan langsung maupun melalui RT/RW, untuk mengaktifkan kembali Siskamling di masing-masing RT," ungkap Shizuka Martinsah.

Mengapa Siskamling Penting?

Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) adalah sebuah inisiatif komunitas yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan di lingkungan permukiman dengan melibatkan partisipasi aktif warga.

Melalui sistem ini, masyarakat diharapkan dapat saling menjaga dan melaporkan kejadian yang mencurigakan atau potensi ancaman keamanan.

BACA JUGA:Kebersihan Lingkungan Jadi Tanggung Jawab Bersama, Warga Kelurahan Agung Lawangan Diminta Jaga Kebersihan

Dalam praktiknya, Siskamling melibatkan jadwal ronda malam, patroli rutin, serta koordinasi antara warga dan aparat keamanan setempat.

Dengan adanya pengawasan dan komunikasi yang baik antarwarga, risiko terjadinya kejahatan dapat diminimalisir.

Tantangan Musim Paceklik

Saat ini, masyarakat Pagaralam Utara tengah menghadapi musim paceklik, sebuah periode di mana pendapatan masyarakat mungkin berkurang karena kurangnya hasil panen atau pekerjaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: