Presiden Iran Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter, Wagner Group dan Israel di Baliknya?

Presiden Iran Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter, Wagner Group dan Israel di Baliknya?

Presiden Iran Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter, Wagner Group dan Israel di Baliknya?--

BACA JUGA:Dapat Dukungan Penuh dari Partai Demokrat, Sakuni Ambil Formulir Pendaftaran Balon Walikota Pagaralam

Sebelumnya, ketika televisi pemerintah Iran melaporkan tidak ada laporan mengenai korban atau cedera dalam kecelakaan tersebut,lembaga penyiaran Israel, mengutip sumber-sumber Barat yang tidak disebutkan namanya, mengatakan Raisi tidak selamat.

Jurnalis Arash Azizi untuk The Atlantic melaporkan kematian Raisi dengan mengutip sumber yang dekat dengan kepresidenan Iran. 

Dia mencatat bahwa pihak berwenang sedang mencari cara untuk menyampaikan berita tanpa menimbulkan keresahan. 

Azizi mengaku belum bisa memverifikasi apa yang disampaikan sumber tersebut. 

BACA JUGA:Pemilihan Bujang Gadis Pagaralam 2024, Mendorong Inovasi dalam Pengembangan Pariwisata Sumatera Selatan

Pada jam-jam awal kecelakaan terjadi, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayor Jenderal Mohammad Hossein Baqeri memerintahkan Angkatan Darat, Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), dan Komando Penegakan Hukum Republik Islam Iran untuk mengerahkan seluruh kapasitas dan peralatan mereka untuk mencari helikopter presiden dan untuk operasi penyelamatan dan pertolongan.

 “Tim tanggap cepat dan penyelamatan dari provinsi tetangga juga dipanggil untuk membantu operasi pencarian dan penyelamatan," kata Koulivand beberapa jam setelah kejadian.

 Jika kematian Raisi resmi dikonfirmasi pemerintah Iran, maka Wakil Presiden Pertama Mohammad Mokhber akan mengambil alih jabatan tersebut. 

Mengapa Helikopter Raisi Mendarat Darurat? Saat ini bahkan media Iran tidak dapat menjelaskan mengapa sebuah helikopter yang membawa Presiden Iran Ebraihm Raisi harus melakukan “pendaratan darurat” ketika kondisi cuaca buruk di provinsi Azerbaijan Timur di Iran. 

BACA JUGA:Kelurahan Bangun Rejo Dorong Kesadaran Warga dalam Membayar PBB, Ini Upaya Yang Dilakukannya!

Kecurigaan adanya sabotase teroris yang canggih juga didukung oleh kasus sensasional sebelumnya yaitu kecelakaan pesawat yang menewaskan mantan Sekretaris Jenderal PBB Dag Hammarskjold. 

Sementara itu, Israel bergegas membantah terlibat dalam kecelakaan helikopter pembawa Presiden Raisi.

“Yerusalem tidak ada hubungannya dengan jatuhnya helikopter presiden Iran," tulis Channel 13 Israel mengutip para pejabat Zionis. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: