XRP Menghadapi Tekanan Bearish yang Kuat Hingga Berpotensi Alami Penurunan Harga

XRP Menghadapi Tekanan Bearish yang Kuat Hingga Berpotensi Alami Penurunan Harga

XRP Menghadapi Tekanan Bearish yang Kuat Hingga Berpotensi Alami Penurunan Harga--

PAGARALAMPOS.COM - Harga XRP, salah satu mata uang kripto terkemuka, saat ini mengalami upaya untuk menanjak, tetapi para analis memperkirakan bahwa usaha tersebut akan gagal. 

Alasan di balik prediksi ini adalah adanya tekanan bearish yang signifikan dari investor, terutama para trader di pasar kripto.

Para ahli mencatat bahwa taruhan bearish terhadap XRP telah meningkat pesat di pasar futures, yang tercermin dari tingginya tingkat pendanaan. 

Pendanaan dalam perdagangan futures kripto mengacu pada biaya yang dibayarkan atau diterima oleh trader yang memegang posisi leverage dalam semalam. 

BACA JUGA:PEPE Coin Mencuri Perhatian di Tengah Pemulihan Pasar Kripto

Saat ini, XRP mengalami pendanaan negatif, menandakan bahwa banyak trader bertaruh pada penurunan harga.

Tidak hanya itu, sentimen bearish juga terlihat dari indikator teknikal seperti Relative Strength Index (RSI). 

RSI, sebuah osilator momentum yang mengukur kecepatan dan perubahan pergerakan harga, menunjukkan kecenderungan jenuh jual pada XRP. 

Hal ini menunjukkan bahwa pasar cenderung bersikap skeptis terhadap potensi kenaikan harga XRP.

BACA JUGA:Altcoin Selain XRP yang Patut Diperhatikan Selama Bull Run Kripto 2024-2025

Ditambah lagi, XRP menghadapi kesulitan untuk mempertahankan garis netral di 50 sebagai support, yang merupakan sinyal tambahan dari potensi penurunan harga. 

Analis mencatat bahwa pola segitiga simetris yang terbentuk sejak awal April juga menunjukkan adanya keraguan di pasar, yang bisa mengarah pada pergerakan bullish atau bearish. 

Dengan demikian, kemungkinan XRP akan mengalami aksi bearish, dengan perkiraan harga turun hingga ke level US$0,47. 

Bahkan, ada potensi kerugian lebih lanjut hingga ke US$0,42 jika XRP gagal mempertahankan support tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: