Dimasa Dinasti Silla Dipersatukan, Ini Alasan Mengapa Korea Utara dan Selatan Terpecah

Dimasa Dinasti Silla Dipersatukan, Ini Alasan Mengapa Korea Utara dan Selatan Terpecah

Foto : Sejarah kerajaan Silla yang mempersatukan Korea.-Dimasa Dinasti Silla Dipersatukan, Ini Alasan Mengapa Korea Utara dan Selatan Terpecah-Google.com

Bahasa yang digunakan oleh orang Korea juga telah berubah, dengan masing-masing pihak meminjam terminologi dari bahasa Inggris dan Rusia.

Perjanjian bersejarah kedua negara untuk memelihara kamus bahasa nasional ditandatangani pada tahun 2004.

Oleh karena itu, keputusan terburu-buru yang dibuat di hari-hari terakhir Perang Dunia II menciptakan dua negara tetangga yang bertikai secara permanen.

Negara-negara tetangga ini semakin terpisah satu sama lain, baik secara ekonomi, sosial, bahasa, dan yang terpenting secara ideologis.

BACA JUGA:Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

Lebih dari 60 tahun dan jutaan nyawa setelahnya, perpecahan yang tidak disengaja antara Korea Utara dan Selatan terus menghantui dunia.

Dan garis Paralel ke-38 tetap menjadi perbatasan paling tegang di dunia. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: