Mengulik Jejak Sejarah Masjid Sunan Kalijaga Sebagai Saksi Penyebaran Agama Islam di Pulau Jawa
Mengulik Jejak Sejarah Masjid Sunan Kalijaga yang Jadi Saksi Penyebaran Agama Islam di Pulau Jawa -Foto: net-
Kubah itu tetap terpasang hingga saat ini.
Kubah Masjid Sunan Kalijaga masih awet hingga saat ini.
Kubah Kuno ini diyakini merupakan kubah yang dipasang sejak bangunan pertama kali didirikan.
Seiring waktu berjalan, bagunan Tajuk diperbesar.
BACA JUGA:Penemuan Zaman Kuno Sekarang Masih Kita Gunakan, Ternyata Sejarahnya Seperti Ini
BACA JUGA:Ini Alasan Mesopotamia Tempat Lahirnya Peradaban, Ternyata Begini Jejak Sejarahnya
Seingat Marjiyo pernah dipugar sedikitnya tiga kali.
Dua kali pemugaran yang dia ingat terjadi pada 1982 dan 1998.
Saat ini masjid berukuran 9 x 16 meter persegi.
Terdiri dari satu bangunan utama masjid dan serambi.
BACA JUGA:Sejarah Perang Salib, Kisah Tragis Pembantaian Orang Kristen Sesat
BACA JUGA:Strategi Perang Kuno dalam Sejarah Dunia, Bikin Kaget Dahulu Ada Bom Ular Berbisa
Dahulu masyarakat di desa setempat menjadikannya pusat ibadah terbesar.
Bahkan sebagian masyarakat dari luar desa juga ikut beribadah di masjid ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: