Menyimpan Misteri! Inilah Jejak Sejarah Letusan Gunung Papandayan
Menyimpan Misteri! Inilah Jejak Sejarah Letusan Gunung Papandayan -Foto: net-
PAGARALAMPOS.COM - Gunung Papadayan merupakan Gunung berapi strato berbentuk kerucut yang tersusun dari lava yang mengeras dan abu vulkanik.
Dibalik keindahan menawan pemandangan alam Gunung Papadayan kekinian, identik dengan gunung yang ramah bagi pendaki pemula karena jalurnya yang tidak terjal, ternyata ada cerita tersembunyi yang Hebat.
1923 – Pada tanggal 11 Maret terjadi erupsi yang mengeluarkan lumpur beserta batu – batu yang dilontarkan hingga jarak 150 meter.
Terdapat 7 buah erupsidalam kawah Baru dan letusa ini didahului oleh gempa yang terasa di Cisurupan.
BACA JUGA:5 Fakta Menarik Menara Torre Garisenda di Italia
BACA JUGA:Bosan Dengan Wisata Itu-itu Saja? Ini 7 Objek Wsata Batu Malang
1924 – Pada tanggal 25 Januari kawah Mas suhunya naik dari 364 0 C menjadi 5000 C kemudian terjadi erupsi lumpur di kawah Mas dan kawah Baru.
Pada tanggal 16 desember terdengar suara guntur dan ledakan dari kawah Baru, hutan sekitar menjadi gundul karena kejatuhan batu dan lumpur, bahan erupsi terlontar ke arah timur hampir mencapai Cisurupan.
1925 – Pada tanggal 21 Februari terjadi erupsi lumpur pada kawah Nangklak yang disusul semburan gas kuat dengan hujan lumpur.
1926 – Di kawah Mas terjadi erupsi lumpur kecil bercampur belerang.
BACA JUGA:Libur Panjang Lebaran! 6 Rekomendasi Wisata di Pusat Kota
BACA JUGA:Citarasa Bengkulu, Menemukan Esensi Kebudayaan Melalui 5 Hidangan Terbaik
Di kawah Baru terjadi tiupan kuat yang melontarkan tepung belerang hingga mencapai jarak 300 meter ke arah timur laut danke jurusan barat daya mencapai 100 meter dan diakhiri dengan erupsi lumpur belerang.
1927 – Pada tanggal 16 – 18 Februari terjadi kenaikan kegiatan di kawah Mas dan sampai sekarang masih terjadi kepulan asap fumarola dan solfatar serta bualan lumpur air panas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: