Pagaralam Mendorong Swadaya Bangun Rumah Melalui Program Bantuan Stimulan Perumahan

PAGARALAMPOS.COM - Di tengah kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kualitas tempat tinggal masyarakat, Kota Pagaralam kembali mengusung Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Pagaralam, David Kenedy, mengungkapkan komitmennya untuk melanjutkan program ini di tahun 2024.

Program bantuan stimulan perumahan swadaya telah menjadi solusi inovatif dalam membantu masyarakat kurang mampu membangun rumah layak huni.

Dengan dorongan dari pemerintah, masyarakat diajak untuk berswadaya dalam membangun rumah mereka sendiri.

BACA JUGA:Terkait Viralnya Siswa SD Beri THR ke Wali Kelas, Begini Tanggapan Pengamat Pendidikan!

Sejak diluncurkan pada tahun 2015, program ini telah berhasil membangun sekitar 2.400 unit rumah di 5 kecamatan di Kota Pagaralam.

"Program bantuan stimulan perumahan swadaya mendorong masyarakat untuk berswadaya dalam membangun rumah. Data dari 2015 hingga 2023 menunjukkan bahwa telah ada 2.400 unit rumah yang dibangun, tersebar di 5 kecamatan, yang memang layak untuk mendapatkan bantuan," ungkap David Kenedy.

Meskipun masih dalam tahap usulan, David Kenedy menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengusulkan program ini melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Harapannya, program bantuan perumahan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan.

BACA JUGA:3 Kategori Tenaga Honorer Ini Tidak Akan Diangkat Sebagai PPPK 2024! Ini Penjelasan Lengkapnya!

Lebih dari sekadar memberikan bantuan finansial, program ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pihak-pihak lain untuk turut serta dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

David berharap, dengan adanya program ini, akan semakin banyak masyarakat yang mendapatkan kesempatan untuk memiliki rumah yang layak dan nyaman.

Peningkatan kualitas tempat tinggal masyarakat merupakan salah satu prioritas utama dalam pembangunan kota yang berkelanjutan.

Rumah yang layak dan nyaman tidak hanya sebagai tempat berlindung, tetapi juga sebagai basis untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.

Sumber: