Strategi Licik Raden Wijaya Mengusir Mongol dari Jawa, Simak Kisahnya Disini!

Strategi Licik Raden Wijaya Mengusir Mongol dari Jawa, Simak Kisahnya Disini!

Strategi Licik Raden Wijaya Mengusir Mongol dari Jawa, Simak Kisahnya Disini!--

PAGARALAMPOS.COM - Kerajaan Kediri, yang pernah berjaya di Pulau Jawa, akhirnya runtuh di tangan gabungan pasukan Mongol, Raden Wijaya, dan Arya Wiraraja dari Madura. 

Namun, kemenangan ini hanya merupakan awal dari rencana licik Raden Wijaya untuk mengusir penjajah Mongol dari tanah Jawa.

Kemenangan atas Kediri disambut dengan pesta oleh pasukan Mongol, yang tidak menyadari bahwa ini adalah bagian dari strategi Raden Wijaya. 

Di tengah perayaan, Raden Wijaya dan pasukannya meminta izin untuk pulang ke Desa Tarik dengan alasan akan menyerahkan diri kepada Mongol. 

BACA JUGA:Inilah Sejarah dan Masa Kejayaan Kerajaan Pajajaran Serta Peniinggalannya yang Telah Ditemukan

Pimpinan pasukan Mongol, dalam rasa percaya dan kemenangan, mengizinkan dan bahkan mengutus ratusan prajurit untuk mengawal rombongan Majapahit.

Namun, sebulan setelah penaklukan, Raden Wijaya dan pasukannya melakukan tindakan tak terduga. 

Mereka membunuh 200 prajurit Mongol yang mengawal mereka ke Majapahit, sebuah tindakan yang dipimpin oleh Sora dan Ranggalawe, dua panglima perang Majapahit. 

Setelah menghilangkan penghalang, Raden Wijaya merencanakan serangan balik terhadap pasukan Mongol yang tengah larut dalam euforia kemenangan.

BACA JUGA:Catatan Sejarah! Kekuatan Majapahit Tak Sanggup Tundukkan Kerajaan Kecil Padjajaran

Dengan pasukan yang lebih besar, Raden Wijaya menyerbu markas utama Mongol, mengejutkan mereka yang masih berpesta. 

Serangan gabungan Majapahit dan Madura ini berhasil membunuh banyak prajurit Mongol.

Sisanya yang mencoba melarikan diri ke kapal mereka terus dikejar oleh pasukan gabungan Jawa-Madura.

Di sebuah candi, tentara Mongol yang sedang melarikan diri disergap oleh tentara Jawa yang telah menunggu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: