Mengulik Sejarah Peradaban dan Legenda Kerajaan Kutai Martapura

PAGARALAMPOS.COM - Kerajaan Kutai atau dikenal juga dengan Kerajaan Kutai Martapura merupakan Kerajaan Hindu tertua di Indonesia.

Oleh karena itu, perlu diketahui beberapa aspek kehidupan budaya  masyarakat Kerajaan Kutai dan daerah lainnya.

Mayoritas masyarakat Kerajaan Kutai beragama Hindu dan  tetap melestarikan budaya lokalnya meskipun beragama Hindu asal India.

Kehidupan budaya Kutai terbilang maju, terbukti dengan dilakukannya ritual Vratyastoma.

BACA JUGA:Tau Gak Sih? Ternyata Inilah Sejarah Puasa Ramadhan yang Disyariatkan Pada Umat Islam di Dunia

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Hari Besar Islam dan Kalender Hijriah 2024

Upacara Vratyastoma diadakan pada masa pemerintahan Raja Mulawarman.

Pemimpin upacara Vratyastoma adalah seorang Brahmana yang merupakan orang asli dari Kutai. 

Dengan adanya seorang anggota kasta Brahmana asli dari Kutai hal itu menandakan bahwa masyarakat Kerajaan Kutai memiliki kesadaran akan ilmu pengetahuan yang tinggi.

1. Kehidupan politik
Pendiri Kerajaan Kutai, Kudungga, awalnya diperkirakan adalah seorang kepala suku lokal. 

BACA JUGA:Perjalanan Panjang Islam di Bumi Etam, Pusat Pengetahuan Ulama dan Masjid di Kalimantan Timur

BACA JUGA:Kerajaan Kutai dan Paser, Pintu Masuk Pertama Islam ke Kalimantan Timur pada Abad ke-15

Setelah turun takhta digantikan oleh Asmawarman sebagai raja.

Asmawarman mendapat julukan Wamsakerta atau pembentuk keluarga atau dinasti Hindu dalam prasasti Yupa. 

Sumber: