Menteri Pertanian, Program Makan Siang dan Susu Gratis Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa

Menteri Pertanian, Program Makan Siang dan Susu Gratis Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa

Menteri Pertanian, Program Makan Siang dan Susu Gratis Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa-net-net

Pemerintah Indonesia akan memasuki era pembangunan ekonomi desa yang lebih cepat dan merata apabila Program Makan Siang dan Susu Gratis terlaksana.

Dalam konteks ini, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan program tersebut bukan sekadar memberikan makan siang gratis. Tetapi, memiliki multiplier effect yang signifikan.

BACA JUGA:Rotterdam Class, LPD Canggih Belanda Mampu Mengangkut Satu Batalyon Marinir Plus Bawa 33 Unit MBT

BACA JUGA:Bersama Menhub Tinjau Bandara Kertajati dan Tol Cisumdawu, Begini Persiapan Pengamanan Mudik 2024

Sebab, Anggaran sebesar Rp 400 triliun untuk program ini akan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi desa.

Menyediakan sumber daya bagi petani, peternak, dan UKM di seluruh pelosok desa.

“Makan siang gratis ini bukan hanya tentang makanan, tetapi juga tentang menggerakkan ekonomi desa.

Anggaran yang besar tersebut akan berdampak positif pada peternakan ayam, sapi, perikanan, dan sektor lainnya.

BACA JUGA:Catatan Sejarah, Begini Silsilah Raja Pajajaran, Kerajaan Tangguh Tak Mampu Dihancurkan Majapahit

BACA JUGA:Dukung Langkah Konstruktif Pengelolaan Masjid Al-Akbar, Pagaralam Siap Menghadapi Perubahan, Ini Langkahnya!

Semua bahan baku berasal dari desa,” ungkap Menteri Pertanian dalam wawancara di kanal YouTube Helmy Yahya Bicara, dikutip Rabu (6/3/2024).

Lebih jauh, Andi Amran mengatakan program unggulan pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka tersebut manfaatnya akan tersebar secara merata di seluruh tanah air.

“Ini bukan hanya janji politik, tetapi sebuah langkah konkret untuk mendukung transformasi Indonesia menjadi negara maju.

Program ini akan menjadi bagian integral dari pembangunan ekonomi desa yang inklusif dan berkelanjutan,” ungkap Andi Amran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: