Rotterdam Class, LPD Canggih Belanda Mampu Mengangkut Satu Batalyon Marinir Plus Bawa 33 Unit MBT

Rotterdam Class, LPD Canggih Belanda Mampu Mengangkut Satu Batalyon Marinir Plus Bawa 33 Unit MBT

Proyek Rotterdam class dimulai di Belanda pada tahun 1990 ketika Angkatan Laut Belanda mencari solusi untuk kebutuhan LPD mereka. Spanyol bergabung dengan proyek ini pada bulan Juli 1991 dan tahap definisi selesai pada bulan Desember 1993.

BACA JUGA:Menelusuri Legenda Kapal Perang Majapahit, Eksplorasi Kekuatan Militer dan Kemaritiman Kerajaan Majapahit

Rotterdam class lahir dari desain gabungan Enforcer dengan kapal utama Belanda yang disahkan pada 29 Juli 1994.

LPD ini dirancang untuk mengangkut satu batalion marinir, menjalanlan operasi jarak jauh di luar negeri, dan memberikan dukungan logistik umum.

Rotterdam class dibekali fasilitas rumah sakit Eselon II yang lengkap – satu langkah di atas unit pertolongan pertama, namun di bawah rumah sakit yang berfungsi penuh.

Di dalamnya sudah termasuk ruang operasi dan fasilitas perawatan intensif dengan sepuluh tempat tidur.

BACA JUGA:Indonesia, Kerajaan Majapahit Penguasa Lautan Nusantara, Armada Kapal Perang Jung tak terkalahkan?

Tim bedah dapat ditempatkan di kapal. LPD Rotterdam class ini juga memiliki sistem desalinasi yang memungkinkannya mengubah air laut menjadi air tawar.

Dari spesifikasi, Rotterdam class punya bobot – 12.750 ton (HNLMS Rotterdam) dan 15.500 ton (HNLMS Johan de Witt). Panjang LPD ini – 166 meter (HNLMS Rotterdam) dam 176,35 meter (HNLMS Johan de Witt). Sementara lebarnya masing-masing 27 meter dan 29,2 meter.

Propulsi Rotterdam class disokong diesel-electric system 4 × Stork Wärtsilä 12SW28 diesel generators at 14.6 MW, 4 × Holec electric motor (two in tandem per shaft) at 12 MW 2 shafts. Kecepatan maksimum 19 knots dan jarak jelajah 11.000 km pada kecepatan ekonomis 12 knots.

Diawaki 139 personel (Rotterdam) dan 146 personel (Johan de Witt), LPD ini dapat berlayar dengan endurance selama enam minggu.

Berlaku laksana kapal induk helikopter, Rotterdam class dapat membawa 6 unit helikopter angkut sedang NH-90 atau empat unit helikoter angkut berat CH-47 Chinook.

BACA JUGA:Kapal Perang Cina Mulai Berlabuh di Pangkalan Angkatan Laut Kamboja , Mendapat Sorotan Komunitas Pertahanan

Untuk mendukung operasi amfibi, Rotterdam class dibakali 4 x LCVP, 2 × 7 meter RHIB, 2 × LCU atau 1 × LCAC (hovercradt) welldock.

Meski dalam pelayaran jarak jauh selalu didampingi kapal kombatan, LPD Rotterdam class telah dilengkapi senjata untuk pertahanan diri seperti 2 unit kanon reaksi cepat (CIWS) Goalkeeper CIWS dan 10 dudukan untuk senapan mesin berat 12,7 mm.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: