Jokowi Mendorong Penurunan Bunga KUR Menjadi 3%, Begini Respon Bos BRI!

BACA JUGA:Operasi Keselamatan Musi 2024, Panggung Perjuangan Melawan Pelanggaran Lalulintas

Namun, langkah-langkah tersebut juga harus mempertimbangkan risiko yang terlibat, termasuk biaya risiko kredit yang ditanggung oleh bank.

Sunarso menyoroti perlunya memperkuat modal asuransi untuk mengatasi risiko-risiko tersebut.

Menemukan Keseimbangan yang Sesuai

Dalam upaya untuk menurunkan bunga KUR, perlu dilakukan perhitungan-perhitungan yang cermat untuk memastikan keseimbangan yang tepat antara berbagai faktor.

BACA JUGA:Selain Terkenal Dengan Jembatan Ampera, Sumatera Selatan Juga Miliki Makanan Khas yang Lezat dan Ada Sejarah!

Salah satu aspek yang perlu dipertimbangkan adalah bagaimana mengalokasikan subsidi dengan bijak, dengan memperkuat permodalan asuransi sebagai salah satu langkah penting.

"Ini tentang menemukan keseimbangan yang tepat, di mana masyarakat dapat membayar bunga komersial yang lebih tinggi, sementara asuransi juga diperkuat dengan penambahan permodalan," tambah Sunarso.

Langkah-langkah ini mencerminkan komitmen pemerintah dan sektor perbankan untuk meningkatkan akses keuangan bagi UMKM serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif di Indonesia.

Meskipun masih dalam tahap kajian, langkah-langkah ini memiliki potensi besar untuk memberikan dampak positif bagi UMKM dan ekonomi secara keseluruhan.

BACA JUGA:Tertibkan Aset Negara, Kumdam II/Swj Sambangi Pemda Lahat

Dengan demikian, langkah-langkah ini tidak hanya menguntungkan bagi UMKM tetapi juga akan membawa manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran masyarakat Indonesia secara luas. *

 

 

 

Sumber: