Inilah 7 Penemuan Kuno Paling Bersejarah Di Dunia, Salah Satunya ada Gunung Padang

Inilah 7 Penemuan Kuno Paling Bersejarah Di Dunia, Salah Satunya ada Gunung Padang

Hebat Banget! Situs Gunung Padang Termasuk Dalam 7 Penemuan Kuno Paling Bersejarah Di Dunia, Ini Faktanya! -Kolase-

Penemuan ini berada di bawah Gunung Padang di Indonesia, yang pada puncaknya dipenuhi dengan tiang zaman baru

Dari Reruntuhan struktur ini berisikan ruang-ruang buatan manusia yang diprediksi berusia hingga 26.000 tahun.

Peradaban yang sedang digali oleh para arkeolog ini diperkirakan bisa lebih tua dari Zaman Es.

Bahkan diperkirakan temuan ini dapat mengubah sejarah selamanya. Pasalnya, para sejarawan selalu percaya bahwa peradaban muncul setelah Zaman Es terakhir, yaitu sekitar 11.500 SM.

BACA JUGA:Indonesia Kuno, Terdapat Situs Megalitik Tertua di Muka Bumi, Peninggalan Prasejarah Apakah Itu?

BACA JUGA:5 Upacara Adat Papua, Inilah Keunikan Tradisi Perkawinan Suku Biak Yang Masi Ada Hingga Sekarang

2. Istana Sumeria Berusia 4.500 Tahun di Irak

Selain istana yang luar biasa, arkeolog juga menemukan lebih dari 200 lempengan tanah liat serta kuil utama yang didedikasikan untuk dewa Sumeria, Ningirsu.

Dari Temuan luar biasa ini ditemukan di kota kuno Girsu, salah satu kota pertama di Bumi dan pusat utama budaya dan masyarakat Sumeria.

Penemuan Istana yang diyakini berisikan tempat pemujaan bagi Gilgamesh, pahlawan Mesopotamia kuno yang paling terkenal.3. Gua di Sri Lanka, Saksi Awal Berburu dengan Busur di Asia Tenggara

Penemuan terbaru ini mendatangkan wawasan baru akan berburu dengan busur di Asia Tenggara. Sebelumnya, temuan menunjukkan berburu dengan busur di Asia Tenggara baru digunakan 32.000 tahun yang lalu.

BACA JUGA:Mau Pasangan Cantik, Cari Saja di 7 Suku Indonesia Ini! Berikut Nama Sukunya

BACA JUGA:9 Wanita Sakti dan Ratu Penguasa Kerajaan Gaib! Bisa Minta Kekayaan

Namun, para arkeolog menemukan ratusan ujung panah di sekitar gua hutan hujan Sri Lanka yang dikenal sebagai Fa-Hien Lena. Temuan terbaru ini diperkirakan para arkeolog berasal dari 48.000 tahun.

Ujung panah yang ditemukan para arkeolog ini diprediksi membuat teknologi anak panah Asia Tenggara semakin mendekati milik Afrika (bukti awal teknologi busur, berusia 64.000 tahun).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: