BRAVOO Prajurit TNI, Satgas Pamtas Yonarhanud 12/SBP Gotong Royong Membangun Gereja di Perbatasan

BRAVOO Prajurit TNI, Satgas Pamtas Yonarhanud 12/SBP Gotong Royong Membangun Gereja di Perbatasan

PAGARALAMPOS.COM - Sebagai bentuk kepedulian dan selalu hadir di tengah masyarakat, Satgas Pamtas RI-MLY Yonarhanud 12/SBP melaksanakan Karya Bhakti pembangunan Perbaikan Gereja GKPI bersama Warga, bertempat di Desa Apauping, Kecamatan Bahau Hulu Kabupaten Malinau.

Hal itu disampaikan Letkol Arh Agus Prijambodo S.Sos,M.I.P. selaku Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonarhanud 12/SBP dalam rilisnya, Malinau. Kaltara. Sabtu (24/02/2024)

Diungkapkan Dansatgas, kegiatan ini merupakan program Desa Apauping berupa pembangunan Gereja, dimana tahap awal melaksanakan pengecoran tiang pondasi gereja yang dikerjakan oleh Satgas Yonarhanud 12/SBP dpp Lettu Arh Heru Marsiman (Danki SSK ll). 

BACA JUGA:Dansatgas Yonarhanud 8/MBC Hadiri Pemusnahan Barang Hasil Penindakan Kegiatan Ilegal di Perbatasan

"Kegiatan Karya Bhakti ini bertujuan untuk menumbuhkan Sinegritas dan Kebersamaan TNI dengan rakyat," ujar Letkol Agus.


Foto : Satgas Pamtas Yonarhanud bergotong royong.-BRAVOO Prajurit TNI, Satgas Pamtas Yonarhanud 12/SBP Gotong Royong membangun gereja-Kodam2sriwijaya_penerangan

"Juga sebagai bentuk perhatian TNI guna mempererat tali silahturahmi antara personel Pos Apauping dengan warga Desa di Perbatasan." katanya

Warga sekitar, lanjut dia katakan, merasa sangat senang dan terbantu dengan adanya Karya Bhakti Satgas Yonarhanud 12/SBP di Desa Apauping. 

BACA JUGA:Tingkatkan Skill Tempur, Yonarhanud 16/Kostrad Gelar Latbak Senjata Berat

Pada Kesempatan tersebut, Bapak Yukub Jalung selaku Kepala Desa Apauping merasa senang dan mengucapkan banyak terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonarhanud 12/SBP yang telah membantu warga membangun gerejanya.

Dia menyampaikan, mewakili seluruh warga desa Apauping mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak bapak TNI.

"Karena pembangunan gereja kami menjadi ringan, semoga TNI semakin Solid dan dicintai rakyat," pungkas pak Kades. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: