Sebuah Karya untuk Kemanusiaan yang Memiliki Kekuatan Reflektif dan Introspektif (02)

Sebuah Karya untuk Kemanusiaan yang Memiliki Kekuatan Reflektif dan Introspektif (02)

Sebuah Karya untuk Kemanusiaan yang Memiliki Kekuatan Reflektif dan Introspektif--google.com

The Peach Orchard (Kebun Persik): Pada hari musim semi Hinamatsuri (Festival Boneka).

BACA JUGA:Paling Laris Karena Kualitas, Wajib Tau Inilah 4 Merek Ban Jawaranya Dijalanan

Seorang anak laki-laki melihat seorang gadis kecil berpakaian merah jambu di rumahnya. 

Dia mengikutinya keluar ke tempat kebun persik keluarganya dulu berada. 

Boneka hidup muncul di hadapannya di lereng kebun, dan mengungkapkan diri mereka sebagai roh pohon persik. 

BACA JUGA:Gajah Mada, Mitra Setia Ratu Tribhuwana dalam Memerintah

Karena keluarga anak laki-laki itu menebang pohon di kebun, boneka-boneka itu memarahinya. 

Namun, setelah menyadari bahwa anak laki-laki itu menyukai bunga-bunga itu dan tidak ingin pohon-pohon itu ditebang, mereka setuju untuk memberinya pandangan terakhir ke kebun itu seperti dulu. 

BACA JUGA:Bikin Heboh, Ternyata Ada Loh Suku yang Lakukan Pernikahan Sedarah!

Mereka menampilkan tarian Etenraku yang menyebabkan pohon-pohon yang sedang mekar muncul kembali. 

Anak laki-laki itu melihat gadis misterius berjalan di antara pepohonan yang sedang mekar dan mengejarnya.

Tapi dia dan pepohonan itu tiba-tiba menghilang. 

BACA JUGA:Kisah Pernikahan Sedarah Suku di Indonesia, Kawini Ibu Atau Saudara Kandung

Dia berjalan dengan sedih melewati semak-semak tunggul tempat pohon-pohon itu berada.

Sampai dia melihat sebatang pohon persik muda, mekar penuh, bertunas di tempatnya...

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: