VIRAL! Airlangga Adalah Pendiri Kerajaan Kahuripan dan Istana Tua Ribuan Tahun dalam Hutan Jati Lamongan

PAGARALAMPOS.COM  – Telah ditemukan sebuah bongkahan-bongkahan bangunan seluas 5 hektar itu ditemukan di antara hutan jati Lamongan di Jawa Timur, yang diyakini sebagai istana kerajaan.

Blok arsitektur besar Lamongan di Jawa Timur dikatakan sebagai istana kerajaan megah yang dibangun ribuan tahun yang lalu.

Banyak warga setempat yang menduga bahwa penemuan balok di antara hutan jati Lamongan di Jawa Timur merupakan peninggalan kerajaan Kahuripan.

Besar kecilnya dan banyaknya temuan di nusantara ini disebabkan oleh fakta bahwa masyarakat adat dari berbagai suku telah lama tinggal di sana.

BACA JUGA:Istana Tua Berusia 1000 Tahun Ditemukan Warga, Diduga Kerajaan Besar Milik Raja Airlangga!

Untuk itu, tidak jarang Indonesia memiliki berbagai macam aksara, bahasa, gaya hidup, pakaian adat, pakaian adat dan rumah adat dari berbagai penjuru nusantara. 

Telah Ditemukan sebuah bongkahan-bongkahan bangunan seluas 5 hektare di tengah hutan jati Lamongan Jawa Timur yang diduga merupakan bekas istana kerajaan.

Menurut penelitian, Dari Bongkahan-bongkahan bangunan besar di Lamongan Jawa Timur tersebut diduga merupakan sebuah bangunan istana kerajaan besar di seribu tahun yang lalu.

Dari warga sekitar yang menduga, bahwa penemuan bongkahan-bongkahan bangunan di tengah hutan jati Lamongan Jawa Timur tersebut merupakan peninggalan kerajaan Kahuripan.

BACA JUGA:Belum Tahu! Ini Nih 6 Desa Wisata Megalitikum di Indonesia Yang Paling Bersejarah di Dunia! Ini Selengkapnya

Kerajaan Kahuripan merupakan salah satu kerajaan yang letaknya berada di Lamongan, Jawa Timur pada zaman dahulu.

Diektahui pendiri dari kerajaan Kahuripan di Jawa Timur tersebut adalah Raja Airlangga yang mendirikannya pada tahun 1019 masehi.

Dari catatan sejarah, kerajaan Kahuripan di Lamongan Jawa Timur tersebut dibangun sebagai kelanjutan kerajaan Medang yang runtuh pada tahun 1016 masehi.

Di sisi lain pada tahun 1042, kerajaan Kahuripan telah dibagi oleh Raja Airlangga untuk kedua putranya.

Sumber: