Mengupas Kekejaman Perang, Sebuah Biografi Adaptasi dari Buku Autobiografi Seorang Pemain Piano (06)
Mengupas Kekejaman Perang, Sebuah Biografi Adaptasi dari Buku Autobiografi Seorang Pemain Piano--google.com
Namun sayangnya mereka menemukan bahwa tempat itu ditinggalkan.
Setelah perang berakhir, Szpilman kembali bekerja di radio Polandia dan memainkan ‘Grand Polonaise brillante’ karya Chopin kepada penonton yang banyak dan bergengsi.
BACA JUGA:Belum Terungkap, Para Ahli Dunia Penasaran Teliti Logam Mulia di Gunung Padang, Ini Ceritanya!
Film berakhir dengan pernyataan bahwa Władysław Szpilman meninggal pada tahun 2000 di usia 88 tahun.
Sementara Wilm meninggal di tahanan Soviet pada tahun 1952.
Mengupas Kekejaman Perang: ‘The Pianist’ diangkat dari sebuah memoir dengan judul sama karya Wladyslaw Szpilman.
BACA JUGA:Pilihan Warga Indonesia, BRI Life Pilihan Tepat dan Terpercaya Perlindungan Diri dan Keluarga
Sebagai film biografi, cerita tentang perang dari sudut pandang Szpilman dikupas secara tuntas.
Kita bisa melihat Szpilman yang biasanya tampil di hadapan orang untuk menghibur.
Lalu kemudian harus menjadi orang yang berjuang untuk bertahan hidup.
BACA JUGA:Bellingham Kembali Selamatkan Madrid Raih Tiga Poin!
Celakanya, dia nggak tau pasti penderitaan itu akan berlangsung berapa lama.
Ada banyak adegan yang bisa membuat kita merasa ngeri, bahkan ingin meneteskan air mata.
Ghetto digambarkan sebagai tempat yang terlalu padat. Banyak anak-anak kelaparan di sana.
BACA JUGA:Kontoversi Fenomenal, Misteri Berton-ton Emas di Gunung Padang Masih Jadi Tanda Tanya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: