Mengupas Kekejaman Perang, Sebuah Biografi Adaptasi dari Buku Autobiografi Seorang Pemain Piano (03)

Mengupas Kekejaman Perang, Sebuah Biografi Adaptasi dari Buku Autobiografi Seorang Pemain Piano (03)

Seketika kita bisa kembali merasakan harapan dalam situasi kelam Warsawa yang sudah hancur ditangan Nazi.

Pada akhir cerita, kita dapat melihat bagaimana nilai-nilai kemanusiaan masih dapat kita temukan walaupun dalam keadaan sekacau Holocaust.  

Szpilman mungkin adalah orang yang sangat beruntung. 

BACA JUGA:DURHAKA! Anak Kawini Ibu Kandung, Tradisi Suku Polahi Gorontalo Memang Beda

Dirinya selalu mendapatkan bantuan dari orang lain saat bertahan hidup di bawah tekanan para tentara Nazi.

Secara keseluruhan, ‘The Pianist’ merupakan sebuah film bertema Holocaust yang patut untuk ditonton. 

Dari film ini kita bisa melihat Holocaust dari sudut pandang yang berbeda. 

BACA JUGA:Kenali Suku Terasing Polahi Gorontalo yang Memiliki Tradisi Lakukan Perkawinan Sedarah

Kita bisa mengetahui fakta bahwa perang bukan hanya tentang kehancuran suatu negara.

Namun juga tentang terenggutnya kebebasan hidup manusia.

Terjebak di Tengah Genosida: Di masa kini, musisi yang sukses terlihat seperti mempunyai kehidupan yang sempurna. 

BACA JUGA:Kontoversi Fenomenal, Misteri Berton-ton Emas di Gunung Padang Masih Jadi Tanda Tanya

Mereka bisa menghasilkan uang dari sesuatu yang mereka senangi.

Tapi bagaimana kalau musisi itu hidup di era perang dunia kedua? 

Seperti apa jadinya kalau sang musisi harus berada di tengah orang-orang yang akan menjadi korban genosida? 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: