Wow! Kuliner Jawa Kuno Ini Eksis di Majapahit Hingga Sekarang
Wow! Kuliner Jawa Kuno Ini Eksis di Majapahit Hingga Sekarang-Foto: net-
Upacara penetapan sima pasti ditutup dengan acara makan bersama, dan menu "hajatan" itu nantinya dipahat dalam prasasti.
Ternyata, budaya "memfoto makanan" sudah ada sejak zaman dulu.
BACA JUGA:Nyaris Hilang? Ini 4 Hewan Langka Di Gunung Rinjani
Kuliner Jawa kuno didominasi oleh nasi, yang menjadi tulang punggung kerajaan.
Beras atau nasi sangat penting bagi orang Jawa kuno, terbukti dari perkembangan pesat pertanian padi pada masa tersebut.
Selain itu, orang Jawa kuno juga mengenal lauk-pauk lengkap, seperti ikan, bebek, ayam, kambing, hingga kerbau.
Dalam perjalanan menelisik candi-candi di Jawa Tengah, penulis juga menemukan pemandian dari abad ke-9 M, yakni Petirtaan Cabean Kunti di Boyolali, yang menggambarkan makanan Jawa kuno, seperti nasi dalam bakul dengan lauk ikan, telur rebus, dan sate.
BACA JUGA:Tingkatkan Layanan dan Kualitas Kehidupan Masyarakat
Hasil laut berlimpah pada masa Jawa kuno, termasuk ikan yang dianggap terbaik di dunia.
Ikan di Jawa murah dan berlimpah, dikeringkan atau diasinkan sebelum disantap.
Sajian ikan bersama dengan nasi menjadi makanan khas orang Jawa kuno.
Selain itu, artikel ini juga mengupas sajian sayur Ala Jawa Kuno, seperti lalapan atau sayuran segar yang menjadi favorit.
Leluhur kita mengolah berbagai camilan manis dengan teknik yang kompleks.
BACA JUGA:Waduh Bikin Bingung Nih! Inilah 5 Tradisi Unik Atau Aneh Dalam Berhubungan Badan Di Indonesia
Ada rujak, dodol, wajik, tape ketan, dan berbagai makanan manis lainnya yang menjadi hidangan spesial untuk merayakan manisnya hidup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: