Kebo Anabrang, Ekspedisi Pamalayu dan Kontroversi di Balik Kematian Ranggalawe, Simak Kisahnya!

Kebo Anabrang, Ekspedisi Pamalayu dan Kontroversi di Balik Kematian Ranggalawe, Simak Kisahnya!

Kebo Anabrang, Ekspedisi Pamalayu dan Kontroversi di Balik Kematian Ranggalawe, Simak Kisahnya!-Kolase-Berbagai Sumber

Beberapa sejarawan berpendapat bahwa Kebo Anabrang mungkin identik dengan Brahman Adityawarman yang disebutkan dalam prasasti Kuburajo di Sumatera Barat.


--

BACA JUGA:Misteri Kegagalan Majapahit, Begini Peran Hubungan Padjadjaran dalam Membuatnya Takluk

Namun, belum ada konteks yang pasti mengenai hal ini. Identitas sebenarnya dari Kebo Anabrang masih menjadi misteri.

Setelah Ekspedisi Pamalayu, Kebo Anabrang kembali ke Jawa dan mengetahui bahwa Raja Kertanegara telah tewas dan Kerajaan Singosari hancur akibat serangan Jayakatwang dari Kediri.

Pasukan Mongol yang awalnya membantu Jayakatwang juga diserang oleh Raden Wijaya, yang kemudian mendirikan Kerajaan Majapahit.

Kebo Anabrang memiliki peran penting dalam peristiwa-peristiwa ini, meskipun keberadaannya dalam kancah politik terbilang singkat.

BACA JUGA:Terkenal Dari Zaman Majapahit, Aji Saka Sang Pendekar Tanah Jawa

Sayangnya, kehidupan Kebo Anabrang berakhir dengan tragis. Ia terlibat dalam penumpasan pemberontakan Ranggalawe, namun akhirnya dibunuh oleh temannya sendiri, Lembu Sora.


--

Meskipun demikian, peran dan pengaruh Kebo Anabrang dalam peristiwa-peristiwa penting ini tidak dapat dipungkiri.

Kisah Kebo Anabrang menjadi bagian yang menarik dalam perjalanan sejarah Nusantara.

Meskipun masih ada kontroversi seputar identitasnya, keberaniannya dalam mengemban tugas, terlibat dalam ekspedisi, dan dikaitkan dalam peristiwa kematian Ranggalawe memberikan warna yang menarik dalam sejarah Indonesia.

Kisahnya patut diingat dan dipelajari sebagai bagian yang tak terpisahkan dari sejarah bangsa kita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: