Benarkah Situs Gunung Padang Ada Kaitannya Dengan Situs Purba di Irlandia? Simak Penjelasan Lengkapnya

Benarkah Situs Gunung Padang Ada Kaitannya Dengan Situs Purba di Irlandia? Simak Penjelasan Lengkapnya

Benarkah Situs Gunung Padang Ada Kaitannya Dengan Situs Purba di Irlandia? Simak Penjelasan Lengkapnya--

PAGARALAMPOS.COM - Situs yang ada di gunung padang ini memang sangat di kenal dunia dari dulu hingga saat ini, meskipun kebenarannya belum terpecahkan sampai sekarang.

Nah, berbicara tentang situs gunung padang ini, banyak yang mengatakan jika susunan batunya mirip dengan situs purba yang ada di irlandia.

Bahkan, ada juga yang berpendapat jika situs gunung padang ini berkaitan dengan situs purba di irlandia yang dimaksud.

Kira-kira benarkah situs gunung padang ini ada kaitannya dengan situs purba di irlandi tersebut? penasaran, langsung saja simak penjelasan lengkapnya dalam artikel dibawah ini.

BACA JUGA:Wow Salut! Ternyata Fakta Gunung Padang Ini Yang Gegerkan Dunia dan Para Ahli Arkeolog! Ini Penjelasannya

peninggalan Cagarbudaya Situs Gunung Padang adalah situs megalitik yang tersusun dari batu-batu kekar kolom (columnar joints) membentuk lima teras seluas 3 hektar di atas bukit.  

Banyak sependapat bahwa batu-batu berbentuk kolom atau balok memanjang dengan penampang segi 8,5,4,3 itu terbentuk secara alamiah sebagai kekar-kekar (bidang-bidang rekahan) yang terjadi ketika cairan magma panas mengalami pendinginan dan membeku menjadi batu. 

Di Gunung Padang batu-batu kolom alamiah ini digunakan oleh manusia menjadi sebuah konstruksi batuan yang unik, sering disebut sebagai ‘punden berundak’ oleh para arkeolog . 

Diketahui Situs megalitikum Gunung Padang benar benar unik. Wajar saja membuat peneliti dan arkeolog dibuat kepoo.

BACA JUGA:Fakta dan Mitos Situs Gunung Padang, No 4 dari 13 Faktanya Menggemparkan Dunia!

Salahsatu faktanya, susunan kolom balok batu situs yang ada dipuncak bukit ini benar benar unik.

Tahukah kamu, jika balok balok batu sengaja disusun, ya bisa! Namun, tahu kamu, jika ribuan balok batu tersebut bukan sengaja dipahat. 

Para pakar menilai balok batu tersebut alami terbentuk secara alam. Tidak dibuat manusia, melainkan hasil proses geologis.

Proses pembentukanya, ketika aliran magma membeku, seperti terbentuknya retakan-retakan poligonal ketika lumpur mengering.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: