Pernah Ditawar 12 Triliun, Ada Apa Di Dalam Gunung Padang, Harta Karun Emas-kah?

Pernah Ditawar 12 Triliun, Ada Apa Di Dalam Gunung Padang, Harta Karun Emas-kah?

Misteri Atlantis, Mengungkap Fakta Tersembunyi dari Benua yang Hilang Menurut Catatan Kuno dan Modern!-Kolase-Berbagai Sumber

PAGARALAMPOS.COM - Awal-awal kehebohan Situs Gunung Padang ini disebabkan adanya sesorang atau lembaga yang menawar hasil penelitian Sitsu Gunung Padang ini mencapai Triliunan.

Hal ini menarik perhatian sejumlah ahli dan lembag masyarakat lainya ada apa sebenarnya di dalam Situs Gunun Padang sampai ditawar Trilunan.

Tidak main-main, riset di situs megalitikum yang fenomenal ini sempat di tawar seharga 12 Trilun. apahah ada Harta karun emasya didalam Gunung padang.

Hal ini belum bisa dijawab pasti, penawaran itu di lakukan oleh seorang pengusaha pribumi yang mewakili sebuah konsorsium (pembiayaan bersama suatu proyek atau perusahaan beberapa bank atau lembaga keuangan).


Benarkah Penemuan Terbaru di Gunung Padang Adalah Atlantis Yang Hilang? Cek Faktanya Disini!--Instagram

BACA JUGA:Dibalik Situs Gunung Padang Ada Sesuatu yang Dahsat, Apakah Itu Atlantis?

Dengan ketentuan uang sejumlah 12 T tersebut di tukar dengan 60persen saham riset.

Anda bisa menerka-nerka sendiri seperti apa mereka melihat kemungkinan besar yang ada di balik situs megalitikum yang ada di Cianjur, Jawa Barat ini. 

Bahkan konon ada yang menyamakannya dengan Benua Atlantis yang hilah,

benua Atlantis merupakan pulau legendaris yang pertama kali disebut oleh filsuf Plato.

BACA JUGA:Puncak Gunung Padang Terdapat Suara Musik dan Cahaya Misterius, Benarkah Jejak Ritual Leluhur Purba?

Penyebutan nama Atlantis ada dalam buku karangannya, Timaeus dan Kritias.

Plato menyebut pulau tersebut hilang di tahun 360 SM dan hingga kini menjadi misteri.

Ilmuwan asal Brasil, Arysio Nunes dos Santos, dalam bukunya 'Atlantis, The Lost Continent Finally Found, The Definitifve Localization of Plato's Lost Civilization'.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: